BLT
Kakek 82 Tahun Kembalikan BLT: Tidak Enak Menerima, Malah Bikin Tidak Bisa Tidur
Ia kirim uang itu lewat menantunya. Suwardi, kakek 82 tahun, tampak sehat namun sudah tak sanggup berdiri lama.
Kementerian Sosial RI resmi meluncurkan BST untuk Kulon Progo di Gedung Kesenian, Sabtu (9/5/2020).
Penyalurannya via Pos Indonesia Cabang Wates.
Penyaluran awal berlangsung bagi ribuan keluarga penerima manfaat (KPM) dari kelurahan dan kalurahan di Kapanewon Wates.
Hari-hari berikutnya, penyaluran dilanjutkan bagi desa-desa di kapanewon yang lain.
“Mereka yang terdampak akan di-cover bansos dan jaring pengaman sosial,” kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan dan Anak (P3A) Kulon Progo, Yohanes Irianta, belum lama ini.
Irianta menjelaskan, Kulon Progo mendapat kuota BST sebanyak 20.810 kepala keluarga sebagai KPM.
Kini baru terdata 20.158 penerima. Penyaluran via PT Pos sebanyak 17.643 penerima.
Sebanyak 4.000 penerima lewat beberapa bank plat merah.
Pemkab masih terus mendata untuk 650 penerima berikutnya.
Hal ini sebagai upaya maksimal menjangkau warga terdampak situasi pandemi.
“Sekitar 650 masih tercecer dan diupayakan bansos tunai menyusul dipenuhi,” kata Irianta.
Jaring pengaman sosial selama pandemi tidak hanya bantuan tunai.
Irianta mengungkapkan, masih ada bantuan lain, baik dari APBD DIY dan anggaran Pemkab Kulon Progo.
Dengan demikian, semua keluarga yang terdampak akan menerima bantuan.
BST sendiri diluncurkan bagi 9 juta penerima di seluruh Indonesia di 33 provinsi, kecuali Jabodetabek.