Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ramadan 1441 Hijriah

Alami Sariawan Saat Puasa? Begini Cara Mengatasinya

Penyebab sariawan yang berulang bisa karena stres, perubahan hormon pada wanita menjelang menstruasi, faktor keturunan, dan alergi makanan tertemtu.

Editor: Isvara Savitri
Ilustrasi sariawan lidah 

Selipkan asupan tinggi vitamin B-12 dalam sesi makan saat sahur dan makan besar selepas buka puasa.

5. Hindari asupan sangat pedas, asin, asam, panas 
Orang yang sedang terkena sariawan sebaiknya menghindari asupan terlalu pedas, asin, dan asam saat santap sahur dan berbuka puasa.

Makanan dan minuman yang terlalu pedas, asin, serta asam saat masuk ke mulut dapat mengiritasi luka infeksi sariawan.

Sehingga, proses penyembuhan lebih lama. Minuman dan makanan yang terlalu panas juga dapat membuat luka sariawan semakin nyeri.

Sariawan saat puasa umumnya tidak berbahaya. Namun, Anda perlu waspada saat luka sariawan berukuran cukup besar, dan lukanya menyebar.

Selain itu, Anda perlu berkonsultasi ke dokter saat sariawan berlangsung lebih dari tiga minggu, sakitnya tak tertahankan, timbul demam, dan susah minum air putih.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Cara Mengatasi Sariawan saat Puasa".

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved