Ramadan 1441 Hijriah
Alami Sariawan Saat Puasa? Begini Cara Mengatasinya
Penyebab sariawan yang berulang bisa karena stres, perubahan hormon pada wanita menjelang menstruasi, faktor keturunan, dan alergi makanan tertemtu.
TRIBUNMANADO.CO.ID, KESEHATAN - Saat sedang menjalani puasa, seriawan atau sariawan yang muncul bisa terasa lebih menyakitkan bagi seseorang.
Hal tersebut karena saat berpuasa mulut dalam kondisi kering, tidak ada asupan minuman dan makanan. Kondisi ini lalu menyebabkan luka pada sariawan terasa lebih perih.
Meski bukan hal yang berbahaya, sariawan tetap membuat penderitanya tak nyaman berbicara dan makan.
Melansir Gulf-Times, dokter gigi Ashly Shajumon dari Aster Medical Centre Al Rayyan Dubai menjelaskan, sariawan termasuk saat puasa bisa disebabkan banyak hal.
Penyebab sariawan paling umum adalah bagian dalam pipi atau lidah tidak sengaja tergigit saat makan atau berbicara, kebiasaan menggosok gigi terlalu keras, bisa juga karena gigi atau makanan terlalu tajam di mulut.
Sedangkan penyebab sariawan yang berulang bisa karena stres, perubahan hormon pada wanita menjelang menstruasi, faktor keturunan, dan alergi makanan tertentu.
Sementara penyakit penyebab sariawan bisa dipicu kebiasaan merokok, kekurangan vitamin B12 dan zat besi, penyakit seliaka, penyakit Crohn, serta penyakit yang melemahkan daya tahan tubuh seperti HIV dan lupus.
Melansir Medical News Today, sariawan biasanya dapat sembuh dengan sendirinya dalam rentang waktu seminggu sampai 10 hari.
Bagi Anda yang tidak tahan dengan rasa nyeri akibat luka mungil di mulut, berikut beberapa cara mengatasi sariawan saat puasa:
1. Gunakan obat sariawan di luar jam puasa
Gunakan obat sariawan khusus yang dijual di apotek dalam bentuk krim, salep, gel, ata cairan.
Beberapa obat tersebut biasanya mengandung antiseptik untuk mengatasi infeksi kuman di mulut.
Sementara untuk obat sariawan yang diminum, biasanya obat hanya diresepkan dokter ketika sariawan parah dan obat yang dijual bebas tak mempan mengatasinya.
Menurut panduan perawatan pasien kesehatan mulut saat puasa yang diterbitkan di jurnal European Journal of General Dentistry (2014), penggunaan obat sariawan saat puasa dilakukan di luar jam puasa.
Pasien bisa menggunakan obat sariawan setelah buka puasa sampai sebelum azan Subuh agar puasanya tidak batal.
2. Sikat gigi dengan lembut
Untuk merawat kesehatan mulut, orang yang kerap sariawan perlu cermat memilih sikat gigi.