Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Frans Lebu: Kedelai Cocok di Sulut

Ketahanan pangan penting menghadapi pandemi Coronavirus disease 2019 (Covid-19). Kementerian Pertanian terus menggenjot produksi

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
KOMPAS.COM/FABIAN JANUARIUS KUWADO
Gubernur Jakarta Joko Widodo dan mantan Gubernur NTT Frans Lebu Raya tengah berbincang di peternakan sapi warga di Ponain, Amarisi, Kupang, NTT, Selasa (29/4/2014). 

Juga dari sisi pasarnya. Pasar kedelai juga sulit atau harganya terlalu rendah untuk petani karena itu dalam program yang kita kembangkan ini kita berharap atau berusaha untuk meningkatkan produksi kedelai dengan menggunakan benih unggul benih berkualitas ada beberapa jenis. Ada biosoy, ada juga jenis anjasmoro dan beberapa jenis lain yang selama ini terbukti bisa menghasilkan produksi 1 hektare bisa mencapai 3 ton.

Viral di Dunia, Bayi Baru Lahir Diberi Nama Sanitiser, Ini Harapan Orang tuanya

Kemudian kaitan dengan itu ya maka kami mengajak berbagai perusahaan, kita mengajak perguruan tinggi dalam hal ini Universitas Sam Ratulangi tentu kerja sama dengan pemerintah bersama-sama mengembangkan kedelai. Jadi ada 3 unsur yang terlibat di sana akademisi, businessman dan government.

Program-program lainnya yang dipersiapkan Kementan dalam masa pandemi Covid-19 ini?

Saat ini, kami sebenarnya punya rencana selain kedelai tetapi kita juga mau mengembangkan kelapa di Sulut karena sesungguhnya Sulut itu punya potensi kelapa luar biasa ya. Mesti ini harus diolah.

Nah besok dalam acara itu akan ada penandatanganan kerja sama antara ILB dengan Unsrat untuk pengembangan integrasi kedelai, kelapa dan juga urusan kelapa secara lebih luas.

Besok juga akan ditandatangani kerja sama antara ILB dengan lembaga ICC (International Coconut Community) untuk mengembangkan potensial untuk mengatasi Covid-19. Jadi ada dua kerja sama yang besok kami teken.

Sebentar lagi akan masuk bulan Ramadan. Secara umum stok pangan nasional bagaimana?

Kalau tentang stok pangan nasional tentu saya tidak boleh komentar tetapi ya saya percaya Pak Menteri pasti siap betul stok pangan nasional apalagi ini ada virus dan menyusul lagi dengan ibadah puasa. (ang)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved