Kesehatan
Sering Mendapat Reputasi Buruk, Berikut Beberapa Jenis Asupan Lemak
Terlepas dari beragam macamnya, lemak memiliki kalori yang sama sembilan kalori per gram.
TRIBUNMANADO.CO.ID, KESEHATAN - Lemak selama ini memiliki reputasi negatif karena sering dikaitkan dengan berbagai macam penyakit seperti penyakit jantung, stroke, dan obesitas.
Padahal tubuh kita memang membutuhkan lemak agar organ bisa berfungsi normal.
Dilansir dari Everyday Health, fungsi lemak bagi tubuh di antaranya membangun membran sel, melindungi saraf, dan menunjang kinerja vitamin dan mineral yang diserap oleh tubuh.
Sebaliknya, terlalu banyak mengonsumsi lemak jahat juga bisa mengakibatkan kolesterol melonjak.
Melansir Medical News Today, ada beberapa istilah lemak yang jamak beredar, antara lain:
- Lemak atau asam lemak: merujuk pada berbagai jenis lemak, tapi biasanya mengacu pada lemak yang padat
- Lipid: merujuk pada lemak yang tidak larut air, bisa berupa padat maupun cair
- Minyak: merujuk pada lemak cair
- Lemak hewani: lemak yang berasal dari produk hewani seperti gajih, mentega, sampai krim
- Lemak nabati: lemak yang berasal dari tumbuhan seperti alpukat, minyak zaitun, kacang, biji rami, sampai minyak jagung
Terlepas dari beragam macamnya, lemak memiliki kalori yang sama sembilan kalori per gram.
Porsi kalori tersebut lebih tinggi dibandingkan karbohidrat dan protein yang hanya memiliki empat kalori per gram.
Sementara itu, dalam asupan terdapat beberapa jenis lemak yang dapat memengaruhi kesehatan. Di antaranya:
Lemak tak jenuh
Lemak tak jenuh adalah lemak baik yang perlu Anda konsumsi demi pembuluh darah yang lebih sehat.
Terdapat dua jenis lemak tak jenuh, yakni lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda.
Lemak tak jenuh tuggal bisa berasal dari kemiri, hazelnut, wijen, kacang almond biji labu, minyak zaitun, sampai minyak kanola.
Lemak tak jenuh tunggal dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah dan menjaga kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah.
Sementara ikan laut, biji rami, kedelai minyak jagung, minyak kedelai, dan biji bunga matahari banyak mengandung lemak tak jenuh ganda.
Asam lemak tak jenuh ganda dapat menurunkan kadar kolesterol darah dan berpotensi mengatasi peradangan.
Lemak jenuh
Lemak jenuh adalah lemak yang diperlukan tubuh dalam jumlah yang kecil.