Berita Sulut
Ada Penambahan 2 Pasien Status PDP Covid-19 Diisolasi di RSUP kandou, 1 WNA dan 1 WNI
Ada penambahan dua pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Prof Kandouw, Manado, Minggu (22/3/2020)
Penulis: Dewangga Ardhiananta | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ada penambahan dua pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Prof Kandouw, Manado, Minggu (22/3/2020).
Hal ini dibenarkan Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUP Prof Dr RD Kandou Manado, dr Hanry Takasenresan .
"Iya ada ketambahan 2 yang dirilis dari 1 pasien WNI dari wilayah Sulut dan 1 pasien WNA," katanya Minggu (22/3/2020) sore.
Ia menyatakan, pasien PDP itu WNA berasal dari Eropa datang ke sini dan satunya lagi WNI asal Sulut.
• Informasi Pasar di Bitung Ditutup Terkait Covid-19 Hoaks
"Kondisi mereka yang dirujuk itu dengan kriteria PDP," jelas
Dokter Hanry mengungkapkan, total 8 pasien yang berada di ruang isolasi sesuai yang dirilis dr Steaven dari Satgas Covid-19 Sulut.
"Yaitu 7 PDP, dan satu orang konfirmasi itu dari positif ke negatif atau pasien kasus 58," ujar dia.
Sementara itu, untuk 2 PDP tambahan itu sudah diambil sampelnya kemarin dan hasilnya menunggu nanti.
• Kania Revani Engeli Lakoy Harap Masyarakat Turuti Imbauan Pemerintah untuk Cegah Covid-19
"Satu pasien WNA itu rujukan dari salah satu Rumah Sakit di Sulawesi Utara," sebutnya.
Ia mengatakan, kemungkinan kira-kira WNA itu sudah satu minggu di Manado.
"Iya kriteria PDP itu makanya dilapor ke Dinas Kesehatan dan kalau tracing harus dari dinas," bebernya.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RS Kandou itu menjelaskan, kalau dinas Kesehatan memang perlu melakukan tracing akan dilakukan itu. "Untuk kondisi mereka semua stabil-lah," tutup dr Hanry. (Ang)
• Feryando Lamaluta: Kita Memaklumi Penundaan Tahapan Pilkada karena Wabah Corona