Informasi Pasar di Bitung Ditutup Terkait Covid-19 Hoaks

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah warga dan pedagang di Kota Bitung Provinsi Sulut, sempat dibuat kaget dan bertanya-tanya dengan informasi berisi 'pasar di Bitung akan ditutup, terkait dengan pandemi Covid-19 di wilayah Indonesia, termasuk di Sulut.

"Pada Sabtu kemarin, saya menerima info pesan berantai yang menyampaikan kalau Pasar Girian dan Winenet akan ditutup pengoperasiannya muali Senin hingga Kamis pekan depan," kata Yani Minggu, (22/3/2020).

Informasi ini pula hingga ke telinga pedagang lain yang sedang berada di Gorontalo, beredar di sejumlah grup WhatsApp.

Menurut pedagang pihaknya tetap kukuh berjualan, karena kalau tidak berjualan akan menutup penghasilan mereka.

• Kadis Dikbud Boltim: SD Negeri 1 Bulawan Dua Akan Difungsikan Pada Tahun Ajaran Baru

"Kalau tidak jualan di pasar mau makan apa di rumah," keluh pedagang ikan di pasar.

Sejumlah warga pun sempat ragu dengan informasi itu, sejak Sabtu kemarin malam.

Dan rencana ke pasar Minggu pagi, muncul setelah mendapat informasi resmi dari pemerintah bahwa kabar itu tidak benar.

• Kania Revani Engeli Lakoy Harap Masyarakat Turuti Imbauan Pemerintah untuk Cegah Covid-19

"Sejak mendapat info pasar mau tutup, kami kepikiran apakah mau pergi ke pasar Minggu ini. Setelah ada info resmi pasat tidak tutup, baru kami laksanakan rencana ke pasar," kata Alvi warga Girian, Minggu (22/3/2020).

Di tempat terpisah Pemerintah Kota Bitung melalui Kepala Dinas Perdagangan Benny Lontoh menyikapi, adanya isu terkait informasi penutupan pasar tradisional dan atau pusat perdagangan.

Dia sampaikan bahwa isu penutupan pasar terhitung mulai Senin lusa di Kota Bitung adalah tidak benar.

Bagi masyarakat yang memanfaatkan pasar rakyat masing-masing pihak, baik pembeli maupun penjual diharapkan agar dapat mengambil langkah-langkah antisipasi dini.

• Feryando Lamaluta: Kita Memaklumi Penundaan Tahapan Pilkada karena Wabah Corona

"Seperti penggunaan alat pengamanan diri untuk mengurangi efek penyebaran virus seperti masker dan sarung tangan saat bertransaksi, tidak berdesakan saat berbelanja, cuci tangan dan membersihkan diri saat selesai dan kembali ke rumah," kata Benny Lontoh kepala Dinas Perdagangan Kota Bitung.

Dia menambahkan mulai Senin nanti, di Pasar Girian akan ada penyemprotan desinfektan pada pagi hari, namun di area jalan bukan dalam lapak jualan.

Begitu juga dengan Senin sore akan melakukan penyemprotan di Pasar Winenet karena pasar ini tutup jam 3 sore hingga bisa melakukan penyemprotan.

• Terima SK Dari DPP Golkar, Michaela Paruntu: Kami Siap Menang

• TNI-Polri di Sulut Laksanakan Penyemprotan Cairan Disinfektan di Gereja-Gereja di Manado

Warga masyarakat kota Bitung sesuai instruksi pemerintah agar sedapat mungkin membatasi diri keluar rumah, batasi bersosialisasi di luar rumah, hanya keluar jika sangat penting dan mendesak seperti memenuhi kebutuhan dapur, ke dokter atau ke apotek.

"Harap dipahami dan diteruskan kepada semua yang berkepentingan," tandasnya.(crz)