Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tangkal Corona Lokasi Wisata Ditutup

Masyarakat Bolsel Sambut Baik Penutupan Tempat Wisata Untuk Cegah Covid-19

Warga di Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), menyambut baik keputusan pemerintah menutup tempat wisata

Penulis: Nielton Durado | Editor: David_Kusuma
Tribun manado / nielton durado
Wisata Mangrove Trans Patoa Ditutup 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga di Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), menyambut baik keputusan pemerintah menutup tempat wisata.  

Kepada Tribun Manado, Yanto Hasan salah satu warga Pinolosian mengatakan hal ini sangat baik demi kepentingan bersama.

"Saya pikir ini kebijakan yang tepat, karena kita tidak tahu siapa saja yang datang ke Bolsel," ujarnya ketika ditemui Tribun Manado, Senin (16/3/2020) di Desa Tabilaa, Kecamatan Bolaang Uki.

BREAKING NEWS: 3 Warga Lolak dan 1 Warga Dumoga Dipantau Dinkes Setelah Pulang dari Umroh

Pria 2 anak ini juga mendukung sepenuhnya langkah Pemkab Bolsel menutup tempat wisata.

"Daripada banyak yang terjangkit Covid-19, lebih baik ditutup," tegasnya.

Sebelumnya diketahui, Pemkab Bolsel melakukan penutupan terhadap semua lokasi wisata yang ada daerahnya.

Bupati Bolsel, Haji Iskandar Kamaru langsung mengumpulkan semua kepala SKPD dan Camat untuk melakukan rapat, di kantor Bappelitbangda, Desa Tabilaa, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolsel.

BREAKING NEWS! Pemkab Bolsel Tutup Semua Tempat Wisata dari Pengunjung

Pada rapat tersebut, Iskandar Kamaru mengambil keputusan menutup semua tempat wisata yang ada di Bolsel dari pengunjung.

"Semua tempat wisata di Bolsel kita tutup, saya minta Kadisparbud segera sosialisasikan hal ini," kata Kamaru.

Kamaru juga meminta agar semua kunjungan turis yang akan datang di Bolsel dihentikan sementara waktu.

Gubernur Potong Tunjangan PNS Selama 6 Bulan, Geser untuk Penanganan Virus Corona

"Saya tahu banyak turis yang datang ke Bolsel untuk Diving. Itu dihentikan dulu," tegasnya.

Kamaru mengatakan penutupan tempat wisata ini akan berlangsung hingga 14 hari.

"Setelah itu, kita akan lihat perkembangannya seperti apa," tegasnya. (Nie)

Tetty Paruntu: Saya Hanya Siap Bertarung di Papan Satu Bukan di Papan Dua

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved