News
Guru SD Ini Tega Rusak Masa Depan Muridnya Didalam Kelas, Berlangsung 2 Tahun sebanyak 4 kali
Seorang guru SD di Kabupaten Probolinggo, AY (35) tega mencabuli siswanya sendiri, Z (13). Korban disetubuhi AY sebanyak empat kali
TRIBUNMANADO.CO.ID - Tragis, seorang guru yang seharusnya menjadi contoh bagi muridnya tega melakukan hal yang tak pantas.
Guru sebagai seorang pendidik tega merusak masa depan muridnya.
Seorang guru SD di Kabupaten Probolinggo, AY (35) tega mencabuli siswanya sendiri, Z (13).
Korban disetubuhi AY sebanyak empat kali dalam waktu dua tahun terakhir.
Z yang kini duduk di bangku kelas VI SD ini disetubuhi AY di ruang kelas.
• TERUNGKAP, Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat Kantongi Rp 1 M, Pengikut Setor Mahar Rp 110 Juta
• DFW Indonesia dan Forkab Kota Ini Fasilitasi Pengembalian Dokumen Awak Kapal Perikanan
• Abu Sayyaf Bebaskan 1 WNI: Indonesia Apresiasi Filipina
Kepada wartawan, AY yang juga guru biologi dan olahraga di sekolahnya mengaku menyetubuhi Z empat kali.
Perbuatan pertama dilakukan pada dua tahun lalu, perbuatan terakhir pada 7 Januari 2020.
"Saya melakukannya empat kali di ruang kelas saat jam istirahat, saat Z kelas IV hingga duduk di kelas VI SD. Tidak saya iming-imingi, saya rayu mau saja," kata AY, sambil tertunduk, Kamis.
Setelah memberi penjelasan itu, AY selalu diam dan tak mau menjawab sejumlah pertanyaan wartawan.
Kepala Unit PPA Polres Probolinggo Bripka Reni Antasari mengatakan, orang tua melaporkan ke polisi setelah mengetahui anaknya menjadi korban persetubuhan.
Orangtuanya tahu dari laporan seorang guru.
"Jadi, ada guru yang curiga dengan perubahan sikap Z karena sering terlihat murung dan menyendiri. Setelah diajak bicara secara intens, Z menceritakan apa yang dialaminya. Guru itu kemudian menceritakan kepada orangtua korban," ujar Reni.
Menurut Reni, korban selalu menurut dan patuh atas perintah AY.
Sikap penurut itu dimanfaatkan Arif.
• Mahfud Skak Pernyataan Dirut ASABRI: Mana Ada Orang Tak Membantah, Tunjukan ke Saya
• Wanita Pelaku Video Vina Garut Tertekan, Ketakutan Hadapi Sidang Saat Jadi Saksi Mahkota
"AY sudah beristri dan memiliki satu anak. Dia menjadi guru sukwan di sekolahnya sudah 15 tahun. Keluarganya menyebut AY suka berpacaran dengan muridnya di SD," ujar dia.