Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Mahfud Skak Pernyataan Dirut ASABRI: Mana Ada Orang Tak Membantah, Tunjukan ke Saya

Menko Polhukam Mahfud MD menanggapi batahan Direktur Utama PT ASABRI soal dugaan korupsi bernilai lebih dari Rp10 triliun diperusahaan pelat merah itu

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menjawab pertanyaan saat wawancara khusus dengan Tribunnews.com di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Selasa (19/11/2019). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Mahfud MD berikan tanggapan terkait kasus di PT ASABRI.

Menko Polhukam Mahfud MD menanggapi batahan Direktur Utama PT ASABRI soal dugaan korupsi bernilai lebih dari Rp10 triliun di perusahaan pelat merah tersebut.

Menurut Mahfud MD, semua pihak sebaiknya menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan kepolisian.

"Mana ada orang tidak membantah kalau ada kasus seperti itu. Tunjukan ke saya apa ada orang yang mengalami kasus seperti itu, tidak membantah. Oleh sebab itu tunggu saja pemeriksaan polisi," kata Mahfud MD di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Kamis (16/1/2020).

Wanita Pelaku Video Vina Garut Tertekan, Ketakutan Hadapi Sidang Saat Jadi Saksi Mahkota

Pelamar CPNS Penyandang Disabilitas Tak Perlu Khawatir Akan Pelaksanaan Tes SKD

Danramil Sosialisasikan Perekrutan Anggota TNI AD di Desa Ini!

Ia pun menegaskan sudah memiliki data terkait hal tersebut meski tidak boleh ikut terhadap persoalan teknis penegakan hukum.

Meski begitu, ia mengatakan akan terus mengawasi kasus tersebut.

"Di kantor Kemenko Polhukam ini sudah clear, saya sudah punya angka, sudah tidak boleh ikut ke soal-soal teknis hukum saya ini. Tapi saya tahu kasusnya sehingga saya akan mengawasi sebagai Menko," kata Mahfud MD.

Ia pun mengatakan, meski aset PT ASABRI merosot tajam, tetrapi masih bisa menjamin dana asuransi bagi para prajurit TNI dan Polri.

"Uangnya PT ASABRI merosot tajam tapi likuiditasnya masih bisa menjamin para prajurit TNI dan Polri, itu tidak usah khawatir. Tetapi kemerosotan yang tidak wajar ini tetap akan diusut Polri dan saya sebagai Menko akan mengikuti ini. Jadi prajurit jangan gundah. Kerja saja," kata Mahfud MD.

Sebelumnya, Direktur Utama PT ASABRI (Persero) Sonny Widjaja mengatakan dana asuransi prajurit TNI, anggota Polri, dan ASN Kementerian Pertahanan yang dikelolanya tidak dikorupsi.

"Uang yang dikelola aman, tidak hilang, tidak dikorupsi. Kita bisa jadi orang yang tidak mudah terpengaruh dan terprovokasi. Saya tegaskan, berita-berita tersebut tidak benar," kata Sonny saat konferensi pers di kantor pusat Asabri, Jakarta, Kamis (16/1/2020).

Kisah Gadis 12 Tahun Selamat dari Maut, Terkubur Longsoran Salju Selama 18 Jam, Mengira akan Mati

The Next President? Makna Dibalik Sambutan Jokowi yang Isyaratkan Sandiaga Menangkan Pilpres 2024

Sonny meminta agar tuduhan terkait dugaan korupsi itu disertai dengan bukti dan data yang terverifikasi.

Bahkan, dia mengatakan akan menempuh jalur hukum terhadap pihak yang melontarkan fakta tak benar terkait Asabri.

"Kepada pihak yang ingin bicara dengan Asabri harap menggunakan data dan fakta yang sudah terverifikasi. Hentikan pembicaraan yang cenderung tendensius yang menyebabkan kegaduhan," kata Sonny.

"Dengan menyesal saya akan menempuh jalur hukum, mari berpikir jernih dan positif," sambungnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Subscribe Youtube Tribun Manado Official

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved