Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hasil Penelitian, Gandengan Tangan Ternyata Bantu Kurangi Rasa Sakit

Bergandengan tangan ternyata bisa membantu mengurangi rasa sakit. Apalagi, bagi dua orang yang memiliki hubungan khusus.

Editor:
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

TRIBUNMANADO.CO.IDBergandengan tangan ternyata bisa membantu mengurangi rasa sakit

Sebuah riset terbaru dari University of Haifa di Israel menemukan, sentuhan fisik seperti bergandengan tangan bisa membantu mengurangi rasa sakit.

Apalagi, bagi dua orang yang memiliki hubungan khusus. Demikian manfaat pegangan tangan.

Mudah Mengantuk, Halusinasi dan Sakit Kepala, Waspada Anda Terkena Dehidrasi, Simak Tanda-Tandanya

Ruangan Temaram Lebih Baik untuk Kesehatan

Temuan tersebut dipresentasikan pekan lalu pada rapat Perkumpulan Neurosains di Chicago.

Profesor psikologi dari University of Haifa, Simone Shamay-Tsoory mengatakan, kita semua tahu bahwa bergandengan tangan penting sebagai dukungan sosial.

Namun, lebih jauh pihaknya menunjukkan mekanisme otak yang terjadi sebagai efek dari bergandengan tangan.

"Untuk pertama kalinya kami menunjukkan bahwa gelombang otak tersinkronisasi selama bergenggaman tangan dan dukungan ini efektif untuk mengurangi rasa sakit," katanya kepada Medium.

Shamay-Tsoory dan timnya telah melakukan sejumlah studi terhadap materi itu selama bertahun-tahun.

9 Jenis Ikan yang Tak Layak Konsumsi dan Bahaya untuk Kesehatan, dari Lele Hingga Tuna

Daun Lobak Ternyata Memiliki Banyak Manfaat Kesehatan Loh Moms!

Pertama, dalam sebuah studi yang dipublikasikan 2016 di American Pain Society's Journal of Pain, para peneliti membandingkan efek sentuhan, dari orang-orang tersayang dan orang asing, serta empati terhadap rasa sakit.

Mereka mengungkapkan, bahwa ketika orang-orang tercinta menggenggam tangan kita, tingkat rasa sakit tertentu bisa dikurangi.

Namun, empati yang datang dari orang asing ternyata tidak memiliki efek yang sama.

Kemudian pada 2018, mereka melakukan penelitian lanjutan kembali terhadap hasil tersebut dan menggunakan scan EEG untuk mengukur sinyal otak pasangan yang menjadi partisipan mereka.

Studi tersebut dipublikasikan di Proceedings of the National Academy of Sciences.

Puntung Rokok Menyumbang Sampah Terbanyak di Dunia, Selain Tak Baik untuk Kesehatan

10 Manfaat Tauge Untuk Kesehatan, Termasuk Merawat Kulit

Pasangan tersebut diminta untuk bergandengan tangan ketika salah satu dari mereka sedang merasakan sakit. Ternyata, otak mereka tersinkronisasi.

Tetap saja, jangan berharap rasa sakitmu akan langsung hilang hanya dengan bergandengan tangan dengan pasangan.

Seorang peneliti dari Linköping University di Swedia yang tidak terlibat dalam penelitian tersebut, Juulia Suvilehto, mengatakan kepada Medium bahwa dia ragu bergandengan tangan akan sedikit mengurangi rasa sakit kita.
Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved