Gantung Diri
Pengakuan Pacar Briptu Nofrianto Mona, Pacaran 2 Tahun dan Putus 10 September
"Saya kaget mendengar informasi bahwa Nofrianto meninggal dunia dengan cara begini," ujarnya dihadapan penyidik Polsek Wanea, Jumat (27/09/2019).
Penulis: Tirza Ponto | Editor: Maickel Karundeng
TRIBUNMANDO.CO.ID - Mendengar Briptu Nofrianto Yusuf Lauren Sasube Mona meninggal dunia akibat gantung diri di asrama Polisi Pakowa, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulut, Kamis (26/9/2019) malam, sang pacar berinisial MM sempat kaget.
"Saya kaget mendengar informasi bahwa Nofrianto meninggal dunia dengan cara begini," ujarnya dihadapan penyidik Polsek Wanea, Jumat (27/09/2019).
Diceritakan wanita berumur 24 tahun ini, sebelumnya ia memang melapor di Polda Sulut karena Briptu Nofrianto Mona telah membakar kamarnya.
"Sebelum kejadian kebakaran, saya kebetulan pergi ke rumah teman saya di Kelurahan Tuna, Kecamatan Singkil, Kota Manado, Sulut, jadi saya tidak tau kalau dia mau datang ke rumah," katanya.
Lanjutnya, dirinya kaget mendapat telepon tetangga, bahwa rumahnya terbakar.
"Saya dan teman saya langsung ke rumah dan saat tiba saya melihat api sudah padam, dan kamar saya hangus terbakar," tambahnya.
Ditambahkan MM yang juga warga Beo, Kabupaten Kepulauan Talaud, akibat kebakaran tersebut dirinya mengalami kerugian sekitar Rp 600 juta.
"Uang dan kartu ATM saya hilang, hanya ada dompet di kamar saya, sementara brankas uang tidak bisa lagi di buka, karena sudah rusak," ucapnya.
Dia juga menceritakan kisah cintanya dengan almarhum Briptu Nofrianto Mona.
"Memang saya dan Nofrianto pacaran sudah dua tahun lamanya, namun pada tanggal 10 September 2019 kami putus, dan nomornya saya blokir," terang wanita berkulit putih ini.
MM juga mengatakan bahwa sejak putus, almarhum Nofrianto ingin pacaran lagi, namun dirinya sudah tidak mau.
"Dia selalu memaksa, namun saya sudah jelaskan bahwa saya sudah punya anak dua dan tidak mau lagi pacaran dengan dia, dan pernah dia mengancam saya. Waktu rumah saya dibakar, saya temukan sofa di ruang tamu ada cakaran tertulis MATI," akunya.
Lanjutnya, karena sudah membakar kamarnya, diapun melaporkan prilaku Briptu Nofrianto Mona di Polda Sulut.
"Saya kaget, informasi yang saya dapat, bahwa dia ditemukan anggota Propam Polda Sulut di kamar aspol Pakowa, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulut," katanya.
Terpantau wartawan tribunmanado.co.id, setelah diambil keterangan, wanita MM pulang bersama beberapa rekannya dengan menggunakan mobil.