Info Penting
Mengapa Kita Mengantuk Saat Selesai Makan, Ada Penyebabnya, Jangan Sembarangan Pilih Menu
Anda pernah merasakan rasa mengantuk saat baru saja selesai makan. Hal ini mungkin dialami oleh hampir semua orang.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Anda pernah merasakan rasa mengantuk saat baru saja selesai makan.
Hal ini mungkin dialami oleh hampir semua orang.
Banyak yang mengeluh tak bisa berpikir dalam kondisi perut yang lapar.
Maka dari itu, seseorang akan memutuskan untuk mengisi perut yang lapar itu dengan makanan.
Namun, kita justru dihadapkan pada masalah lain: kantuk.
Tentu kita bertanya-tanya, mengapa kita merasa ngantuk setelah makan?
Ternyata makanan yang masuk ke perut kita cukup bertanggung jawab atas timbulnya rasa kantuk.
Baca: Peringatan BMKG Untuk Rabu 11 September 2019, Mengenai Cuaca Buruk dan Gelombang Tinggi
Baca: Terjadi Kecelakaan Lalu Lintas, Korban Yang Selamat Ditahan Polisi, Ini Video Sebelumnya Dalam Mobil
Baca: Mantan Kepala Staf Komando Strategis Angkatan Darat Ini Minta Izin Berobat Kepada Hakim
Facebook Tribun Manado :
Baca: Pencuri Berlari dan Panik Mencari Jalan Keluar Dari Rumah Seorang Warga, Ini Videonya
Baca: Mata Bengkak Juga Bisa Disebabkan Karena Makanan, Bukan Hanya Karena Kurang Tidur dan Menangis
Baca: Oknum Guru Magang Pacari Siswa SMP, Lalu Ajak Berlibur dan Menginap, Hanya Empat Jam Sesuatu Terjadi
Instagram Tribun Manado :
Ada anggapan umum bahwa nasi bisa membuat kita mengantuk.
Berikut dirangkum dari Scienceabc.com, faktor yang dapat berkontribusi pada rasa kantuk yang timbul setelah makan, terutama makan siang.
1. Resistensi insulin
Untuk mengetahui penyebab kantuk yang datang setelah makan, yang pertama kali kita perhatikan adalah komposisi makanan yang masuk ke perut kita.
Makanan yang banyak mengandung pati dan manis seperti nasi, roti, kentang, minuman manis, dan sebagainya dapat menjadi faktor utamanya.
Di dalam tubuh kita, makanan bertepung dan manis meningkatkan kadar glukosa darah kita.
Menanggapi peningkatan kadar glukosa darah ini, insulin dikeluarkan.
Insulin pada dasarnya memungkinkan pengambilan glukosa oleh sel-sel tubuh kita.