Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

Penemuan Tiga Mayat Didalam Kos, Polisi Masih Dalami Kasus Yang Diduga Pembunuhan, Amankan Parang

Dua bocah bersama ibunya ditemukan terbujur kaku didalam kosan.Dua anak mengalami luka bacok di kepala.

POS-KUPANG.COM/Gecio
Polisi Dalami Motif Dugaan Pembunuhan Dua Anak Kembar Bersama Ibunya! Temukan Parang di TKP 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua bocah bersama ibunya ditemukan terbujur kaku didalam kosan.

Seorang pria yang merupakan suami dan ayah dari korban sempat bingung kenapa pintu tidak dibuka saat dia pulang.

Dua anak mengalami luka bacok di kepala.

Kasus yang diduga adalah pembunuhan ini terjadi di Jalan Timor Raya, RT9/RW03, Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Kamis (5/9/2019).

Kapolsek Kelapa Lima Polres Kupang Kota, AKP Didik Kurnianto, SH saat ditemui di TKP di Jln Timor Raya RT 9 RW 03 Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Kamis Malam.

"Untuk dua anak, mengalami luka bacok di kepala," katanya.

Dijelaskannya, dalam kejadian tersebut, terdapat tiga korban yakni Dewi Regina Ano (24) dan kedua anak kandungnya.

Baca: Enam Orang Rambut Panjang Diamankan Sat Pol PP Saat Mangkal, Diberi Hukuman Fisik, Disuruh Buka Baju

Baca: Pria 25 Tahun Dibunuh, Lukanya di Leher Capai 20 Centimeter, 17 Hari Lalu Dia Baru Menikah

Baca: Bom Jatuh Dari Pesawat Sukhoi TNI AU, Warga Panik, Ternyata Ini Gunanya Bom Tersebut

Facebook Tribun Manado :

Baca: SIMAK Berikut Ini Lima Mitos Aturan Makan Yang Menyesatkan Penderita Diabetes

Baca: Remaja 19 Tahun Masuk Dalam Kamar Bersama Pria 46 Tahun, Belum Sempat Melakukan Sudah Digerebek

Baca: Seorang Polisi Berkhianat, Teganya Dia Berhubungan Dengan Istri Sahabatnya, Kejar Pakai Pisau

Instagram Tribun Manado :

AKP Didik menjelaskan, tersangka dan motif dalam kasus tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Sementara itu, pihak kepolisian juga telah mengamankan barang bukti berupa satu buah parang di TKP.

Diberitakan sebelumnya, Obir Masus (31), menemukan istrinya meregang nyawa dan 2 anaknya tewas di dalam kosan, Kamis (5/9/2019) sore.

Diketahui istrinya bernama Dewi Regina Ano (24) dan kedua anaknya merupakan anak kembar berusia 5 tahun masing-masing Angga Masus dan Anggi Masus.

"Saya pulang kerja sore jam 5 lewat, saya ketuk pintu tapi dia tidak dibuka, adik saya datang lagi ketuk pintu lagi, tapi dia tidak buka pintu," kata Obir saat ditemui di kosannya di Jln Timor Raya RT 9 RW 03 Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Kamis Malam

Obir yang berprofesi sebagai tukang batu ini mengaku tidak ada firasat apapun terkait peristiwa tersebut.

Saat itu, lanjut Obir, pintu kamar dikunci dari dalam kamar.

Obir mengaku heran karena sudah sampai malam hari pintu, pintu kamar tidak dibuka dan sang istri serta anak kembarnya tidak menjawab panggilannya dari luar kamar.

Akhirnya, ia bersama adiknya Yoris membuka pintu secara paksa dengan mendobrak pintu.

Obir sungguh terkejut mendapati istri dan anak kembarnya sudah bersimbah darah di dalam kamar.

"Saya tidak masuk lagi. Saya lihat mamanya juga ada di dalam. Saya langsung lari. Saya lari ke sekuriti di depan dan kasitahu pengawas," ujar Oris dengan tatapan mata penuh kesedihan.

Diakuinya, kosan tersebut merupakan mes Hotel Ima Kupang yang disediakan pihak hotel untuk tukang yang bekerja di hotel tersebut.

"Saya kerja di sini sudah lama sebagai tukang. Ini mes Hotel Ima," paparnya.

Dikatakannya, rumah tangganya selama ini berjalan harmonis dan hampir tidak ada pertengkaran dengan sang istri.

"Sampai tadi pagi pas saya mau kerja, tidak ada apa-apa," ungkapnya.

Sementara itu, pihak kepolisian dari Polres Kupang Kota dan Polsek Kelapa Lima tengah melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Terlihat Kapolsek Kelapa Lima Polres Kupang Kota, AKP Didik Kurnianto, SH; Kaur Bin Orps (KBO) Satreskrim Polres Kupang Kota, Ipda I Wayan P. Sujana, SH; Kanit Pidum Sat Reskrim Polres Kupang Kota, Ipda Yance Kadiaman, SH dan Kanit Buser Sat Reskrim Polres Kupang Kota, Bripka Yance Sinlaeloe dan aparat kepolisian lainnya.

Selain itu, Tim Identifikasi Polres Kupang Kota nampak melakukan olah TKP dan disaksikan puluhan warga sekitar.

Warga tampak memenuhi sekitar kosan tersebut dan menyaksikan olah TKP dari pihak kepolisian.

Sementara itu, Dewi Regina Ano (24) yang kritis dilarikan ke RSUD SK Lerik Kota Kupang untuk menjalani perawatan intensif karena mengalami luka cukup serius pada bagian leher dan perut.

Selain itu, mobil ambulans dari RSB Drs Titus Ully yang tiba pukul 19.40 Wita, telah mengevakuasi dua jenazah untuk dilakukan visum. (*)

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Polisi Dalami Motif Dugaan Pembunuhan Dua Anak Kembar Bersama Ibunya! Temukan Parang di TKP

Subscibe YouTube Channel Tribun Manado :

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved