Vaksin HIV Masuk Tahap Uji Klinis, Ribuan Orang di 8 Negara Akan Mencobanya
Vaksin HIV tersebut segera memasuki uji klinis fase akhir yang melibatkan ribuan orang di delapan negara.
Untuk membantu tubuh menciptakan antibodi terhadap HIV, tim peneliti juga menambahkan dua protein sintetis yang dibuat berdasarkan protein hasil produksi strain HIV yang umum di Afrika, Amerika, Eropa dan Australasia ke dua dosis vaksin terakhir.
Uji Klinis
Dalam percobaan kecil sebelumnya, vaksin mosaik ini terbukti mampu memicu respons imunitas tubuh terhadap HIV.
Namun, apakah vaksin benar-benar bisa melindungi penggunannya dari infeksi HIV masih menjadi pertanyaan.
Inilah yang akan dijawab dalam uji klinis yang akan dilaksanakan sejak bulan September.
Uji klinis ini akan melibatkan 3.800 transgender dan pria yang berhubungan seks dengan pria di delapan negara, termasuk Argentina, Italia, Meksiko, Polandia dan Amerika Serikat.
Setengah dari partisipan akan diberi empat suntikan vaksin benaran dalam setahun, sedangkan setengah sisanya hanya akan diberi plasebo.
Tim peneliti berharap agar vaksin mereka dapat melindungi setidaknya 65 persen dari partisipan studi ketika penelitian berakhir pada 2023.
Angka setinggi itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, uji laboratorium kecil pada manusia menunjukkan bahwa respons imunitas partisipan yang diberi vaksin dapat bertahan setidaknya dua tahun, lebih lama daripada vaksin Thailand.
Meski demikian, sebagian peneliti memutuskan untuk menunggu hasil penelitian terlebih dahulu sebelum mengomentari vaksin ini.
Tomáš Hanke, seorang imunologis dari University of Oxford, misalnya, berkata bahwa virus HIV bisa bermutasi dengan sangat cepat sehingga mungkin akan bisa melawan respons imunitas yang ditimbulkan oleh vaksin.
Lalu, peneliti HIV Ma Luo dari University of Manitoba di Kanada juga berkata bahwa mencari vaksin HIV yang efektif mungkin akan butuh waktu lebih lama dari dugaan Mosaico.
Meski demikian, dia tetap berkata bahwa belajar dari percobaan manusia adalah sesuatu yang sangat penting dan bernilai tinggi, bagaimana pun hasilnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Vaksin HIV Akan Segera Diujikan pada Ribuan Orang di 8 Negara
BERITA KESEHATAN:
Baca: Beracun Masih Muda, Penuh Nutrisi saat Matang, Dijuluki Markisa Mini
Baca: Seminggu Tak Cicuci Bisa Dihuni 300 Ribu Bakteri, Begini Cara Bersihkan Botol Minum
Baca: Selain Air Putih, Lima Minuman Ini Juga Ampuh Jaga Tubuh dari Dehidrasi
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO TV: