Ketika Kapolri dan Para Jenderal Polisi Datang ke Manado

Ketika Kapolri dan Para Jenderal Polisi Datang ke Manado

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi M Tito Karnavian tiba di Landasan Udara Angkatan Laut (Lanudal) Manado, Kamis (1/08/2019) sore

Kedatangan Kapolri, disambut hangat oleh para pejabat teras Polri, di antaranya Kabaintelkam Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto, Kapolda Sulut Irjen Pol Remigius Sigit Trihardjanto, Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Golose, para pejabat utama Polda Sulut dan perwira tinggi Polri lainnya.

Sedangkan Rombongan yang datang bersama Kapolri adalah Kabaharkam Polri Komjen Pol Condro Kirono, Kabareskrim Polri Komjen Pol Idham Azis, As Sdm Polri Irjen Pol Eko Indra Heri, Kadiv Propam Polri Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo dan Kadiv Humas Polri Irjen Pol M Iqbal.

Kunjungan Rombongan Kapolri di Manado dalam rangka Analisa dan Evaluasi (Anev) Operasi Mantap Brata T.A. 2019, yang akan dilaksanakan di Mako Polda Sulut, Jumat (2/08/19).

Menurut informasi, Kapolri beserta rombongan juga akan menghadiri acara Guiness World Record 3.000 Penyelam dan Pengibaran bendera terpanjang yang diselenggarakan oleh WASI pada Sabtu (3/08/2019).

BERITA POPULER:

> Tiga Hari Tak Pulang Rumah, Siswi SMA Ini Ditemukan di Penginapan Bersama Seorang Pria

> Merampok Lalu Merudapaksa, Ditangkap Coba Melawan Petugas, Kedua Kaki Pria Ini Ditembak

> Kasus Mutilasi Kasir Indomaret oleh Prada DP, Dipicu Hal Sepele, 2 Kali Bersetubuh Sebelum Dibakar

LIKE FACEBOOK TRIBUN MANADO:

Pemecahan Rekor dunia Guinness World Records rangkaian manusia terbanyak di bawah air atau Largest Human Chain Underwater terlaksana di Pantai Manado, Sulawesi Utara, Kamis (1/8/2019).

Pemecahan rekor dunia dilakukan 675 penyelam bersama Ketua Wanita Selam Indonesia (WASI) Tri Tito Karnavian.

Sebelumnya rekor tersebut dipcahkan 386 penyelam di Amerika Serikat 2018.

Kini rekor itu dipatahkan oleh Indonesia melalui Wasi dengan diturunkannya 675 penyelam yang membentuk rangkaian terpanjang manusia di bawah air.

Ketua Wasi Tri Tito Karnavian mengatakan para penyelam yang berpartisipasi telah mencatat sejarah baru bagi Indonesia.

"Apalagi yang istimewa, sejarah yang ditorehkan dengan memecahkan rekor dunia ini, dilakukan untuk memperingati HUT ke-74 Republik Indonesia, pada 17 Agustus 2019 mendatang," kata Tri, istri Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Menurut Tri Tito Karnavian, setiap orang dari 675 penyelam yang berpartisipasi layak berbangga dengan berhasilnya pemecahan rekor dunia selam ini.