Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

OTT KPK

Fakta-fakta OTT Gubernur Kepri Nurdin Basirun, Terkait Izin Reklamasi & Baru Rayakan Ulang Tahun

Dalam operasi itu, KPK menangkap Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun dan 5 orang lainnya.

Editor: Rhendi Umar
tribun batam
Soal Gerakan People Power pada 22 Mei 2019, Gubernur Nurdin Basirun: Masyarakat Kepri Menolak 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Kepri N Nurdin Basirun terjerat kasus operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (10/7/2019) malam.

Dalam operasi itu, KPK menangkap Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun dan 5 orang lainnya. 

Nurdin datang ke Satreskrim Polres Tanjungpinang  sekitar pukul 20.30 WIB dan berada di dalamnya selama beberapa jam.

Kepala Kepolisian Tanjungpinang  AKBP Ucok Lasdin Silalahi membenarkan petugas dari KPK meminjam ruangan penyidik untuk memeriksa sejumlah pejabat teras Provinsi Kepri.

Berikut adalah fakta yang diketahui hingga saat ini terkait OTT tersebut:

1. Amankan 6 orang, salah satunya Gubernur Kepri

Tim KPK mengamankan total 6 orang dalam OTT di Kepulauan Riau, salah satunya Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun.

"Kepala daerah di tingkat provinsi ya. Kemudian kepala dinas yang mengurus bidang kelautan, kemudian kepala bidang, PNS dan pihak swasta."

"Kami periksa, kami klarifikasi di Polres, operasi dibantu oleh tim kepolisian setempat," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu malam.

Baca: Siswi SMA di Kota Ini Disetubuhi Ayah Angkat, Terungkap Ketika Korban Curhat ke Polisi

Baca: Eks Petinju Dunia Mayweather Dipermalukan Pebasket Amerika, Tersungkur di Lapangan

Baca: Kepala Desa Cantik Ini Janji Emban Tugas Dengan Baik, Begini Cara Dia Kelola Dana Desa

2. Dugaan transaksi terkait izin reklamasi

Febri mengatakan, KPK menemukan dugaan akan terjadi transaksi terkait izin lokasi rencana reklamasi di wilayah Kepulauan Riau.

"Informasi yang bisa disampaikan saat ini adalah diduga transaksinya itu terkait dengan kewenangan pemberian izin lokasi untuk rencana reklamasi di Provinsi Kepulauan Riau tersebut. Makanya kami mendalami informasi itu pada orang-orang yang diamankan," ujar dia.

3. Amankan uang 6.000 dollar Singapura

Selain mengamankan 6 orang, KPK mengamankan uang sebesar 6.000 dollar Singapura. Uang ini diduga merupakan bagian dari transaksi terkait izin lokasi reklamasi tersebut.

"Diduga ini bukan penerimaan pertama. Nanti tentu kami akan identifikasi dan dalami lebih lanjut mulai dari proses pemeriksaan ini," kata Febri.

Ia menyampaikan, KPK memiliki waktu selama 24 jam untuk menentukan status penanganan perkara dan status hukum dari pihak-pihak yang diamankan.

Hasil dari OTT juga akan diumumkan secara rinci dalam konferensi pers, Kamis (11/7/2019).

4. Humas tak tahu keberadaan Gubernur

Pasca-operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap pejabat daerah di lingkungan Pemprov Kepri, keberadaan Gubernur Kepri Nurdin Basirun tidak diketahui.

"Dari tadi kami masih berusaha mencari tahu keberadaan Pak Gubernur," kata Bahkan Kapala Biro Humas dan Protokol Pemprov Kepri Zulkifli melalui telepon, Rabu (10/7/2019) malam tadi.

Zulkifli mengaku sudah berusaha menghubungi ponsel gubernur, namun tidak aktif.

Begitu juga ponsel ajudan dan sopir gubernur juga tidak aktif.

"Tidak ada yang bisa dihubungi, bahkan ponsel ajudan dan sopir juga ikutan tidak aktif," jelasnya.

Zulkifli berharap tidak terjadi sesuatu hal yang berat terhadap gubernur Kepri.

Sebelumnya, KPK melakukan OTT terhadap pejabat daerah di Kepri. Saat ini audah 6 orang diperiksa sebagai saksi dari OTT yang dilakukan KPK.

Baca: PAN dan Nasdem Berebut Gaet Imba di Pilkada Manado 2020

Baca: Sulut Akan Bangun Kota Baru: Begini Anggaran yang Harus Disiapkan Investor

Baca: BPKN Bikin Terobosan Raksa Nugraha, Pelindung Konsumen

5. Baru merayakan Ulangtahun

Gubernur Kepri N Nurdin Basirun terjerat kasus operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (10/7/2019) malam.

Nurdin datang ke Satreskrim Polres Tanjungpinang  sekitar pukul 20.30 WIB dan berada di dalamnya selama beberapa jam.

Kepala Kepolisian Tanjungpinang  AKBP Ucok Lasdin Silalahi membenarkan petugas dari KPK meminjam ruangan penyidik untuk memeriksa sejumlah pejabat teras Provinsi Kepri.

Kasus OTT tersebut menjerat Nurdin Basirun hanya berselang tiga hari setelah hari ulang tahunnya.

Nurdin Basirun lahir di Moro, Karimun, Provinsi Kepri pada 7 Juli 1957.

Tepat pada 7 Juli 2019 lalu, dia genap berusia 62 tahun.

Pada ulang tahunnya itu dia berharap bisa memanfaatkan sisa hidupnya untuk agama, masyarakat, bangsa dan negara.

"Saya sudah mewakafkan diri untuk kemajuan Kepri," ujar Nurdin pada perayaan ulang tahunnya itu.

Gubernur Kepri H Nurdin Basirun sampai mengantar sendiri warganya yang menderita tumor otak ke mobil ambulans, Selasa (18/6/2019) siang.
Gubernur Kepri H Nurdin Basirun sampai mengantar sendiri warganya yang menderita tumor otak ke mobil ambulans, Selasa (18/6/2019) siang. (Humas Pemprov Kepri)

Pada Minggu (7/7/2019) itu, usai menunaikan safari subuh, Nurdin sempat melepas peserta lomba sepeda 2019 Nat Criterium di halaman Gedung Daerah.

Bersama keluarga, dia berkumpul bersama anak-anak panti asuhan Rumah Soleh Innayah Bintan untuk melaksanakan doa bersama.

Usai doa syukur bersama, sebuah nasi tumpeng dan kue ulang tahun langsung diantar ke hadapannya.

Nasi tumpeng dan kue ulang tahun itu disiapkan oleh istrinya sendiri, Hj Noor Lizah Nurdin.

Dia lalu memotong tumpeng dan menyerahkannya kepada Istrinya, selanjutnya kepada anak-anaknya dan digilir kepada satu per satu anak panti asuhan yang hadir.

Nurdin saat bersalaman dengan anak-anak yang merupakan warga pengungsian posko kebakaran Baloi Persero RT 06 RW 01 Kelurahan Baloi Indah Kecamatan Lubuk Baja, Minggu (23/6/2019)
Nurdin saat bersalaman dengan anak-anak yang merupakan warga pengungsian posko kebakaran Baloi Persero RT 06 RW 01 Kelurahan Baloi Indah Kecamatan Lubuk Baja, Minggu (23/6/2019) (tribunbatam.id/Roma Uly)

“Syukur, alhamdulillah saya masih diberikan kesempatan, kekuatan dan kesehatan di usia yang ke-62 ini.

Usia saya terus berkurang. Namun amanah yang diemban saat ini semoga mendapat keberkahan oleh Allah untuk dijalankan dengan semaksimal mungkin,” ujar Nurdin.

Nurdin sendiri memaknai momen ulang tahun itu untuk menyadari waktu di dunia ini hanya bersifat sementara. 

Dia percaya, dunia ini semua hanyalah titipan.

Karena itu, di sisa waktunya itu, dia ingin manfaatkanlahnya dengan maksimal di jalan Allah, mengabdi kepada agama bangsa dan negara serta masyarakat.

Gubernur Kepri H Nurdin Basirun bertemu dengan orang tua dan wali murid yang anaknya diterima di PPDB Kota Batam di Dataran Engku Putri Kota Batam, Provinsi Kepri. Nurdin didampingi oleh Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmat dan Kepala Disdik Kepri Muhammad Dali.
Gubernur Kepri H Nurdin Basirun bertemu dengan orang tua dan wali murid yang anaknya diterima di PPDB Kota Batam di Dataran Engku Putri Kota Batam, Provinsi Kepri. Nurdin didampingi oleh Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmat dan Kepala Disdik Kepri Muhammad Dali. (TRIBUNBATAM.id/Endra Kaputra)

Dia mengakui tidak ada waktu istimewa untuk hidupnya sendiri.

Baginya, waktu istimewa itu adalah kesempatan untuk selalu bertemu masyarakat dan bekerja untuk kesejahteraan masyarakat.

“Semoga bertambahnya usia dan juga di sisa-sisa kehidupan ini, saya bisa memberikan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Kepri,” kata Nurdin di Masjid Baiturrahman

6. Foto-foto suasana di Mapolres Tempat Pemeriksaan

Kasus operasi tangkap tangan (OTT) menjerat Gubernur Kepri, Nurdin Basirun pada Rabu (10/7/2019) malam.

Nurdin Basirun berada di Mapolres Tanjungpinang dan pintu gerbang langsung ditutup rapat.

Sejumlah anggota polisi bersenjata laras panjang mengawasi dari balik pintu gerbang.

Baca: 208 Rute Penerbangan Domestik Terapkan Diskon 50 Persen, Berlaku Mulai Hari Ini

Baca: Pemerintah Pusat Akan Bantu Dana Untuk Sulut, Salah Satunya Buat Jembatan Penghubung Mantos-Megamas

Baca: Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun Kena OTT KPK, Ini Jumlah Harta Kekayaannya

Selain Nurdin Basirun, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Kepri Edi Sofyan ada di dalam Mapolres Tanjungpinang.

Namun sayang, kondisi Nurdin Basirun dan Edi Sofyan belum bisa terpantau secara langsung.

Nah, inilah foto-foto seputar kasus OTT yang menjerat Gubernur Kepri H Nurdin Basirun:

a. Pintu Mapolres Tanjungpinang mendadak ditutup:

Suasana di depan Mapolres Tanjungpinang ketika beredar kabar ada pejabat teras di Kepri kena OTT, Rabu (10/7/2019).
Suasana di depan Mapolres Tanjungpinang ketika beredar kabar ada pejabat teras di Kepri kena OTT, Rabu (10/7/2019). (TRIBUNBATAM.id/Endra Kaputra)

b. Pintu gerbang Mapolres Tanjungpinang dibuka, namun wartawan hanya diberi izin menunggu di ruang SKP Polres Tanjungpinang:

Suasana di Polres Tanjungpinang saat pemeriksaan Gubernur Kepri Nurdin Basirun setelah terjerat OTT KPK, Rabu (10/7/2019) malam
Suasana di Polres Tanjungpinang saat pemeriksaan Gubernur Kepri Nurdin Basirun setelah terjerat OTT KPK, Rabu (10/7/2019) malam (TribunBatam.id/Wahib Wafa)

c. Suasana di Gedung Daerah, Rumah Dinas Gubernur Kepri tak ada aktivitas:

Sejumlah petugas Polres Tanjungpinang berjaga-jaga di pintu gerbang Mapolres, Rabu (10/7/2019) malam. Penjagaan dilakukan saat tim KPK memeriksa Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan sejumlah pejabat yang terjerat OTT.
Sejumlah petugas Polres Tanjungpinang berjaga-jaga di pintu gerbang Mapolres, Rabu (10/7/2019) malam. Penjagaan dilakukan saat tim KPK memeriksa Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan sejumlah pejabat yang terjerat OTT. (TribunBatam.id/Wahib Wafa)

d. Pintu rumah dinas Gubernur Kepri tertutup rapat:

Gedung daerah Provinsi Kepri, Tepi Laut, Tanjungpinang, lokasi OTT Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan sejumlah pejabat oleh KPK, Rabu (10/7/2019) malam.
Gedung daerah Provinsi Kepri, Tepi Laut, Tanjungpinang, lokasi OTT Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan sejumlah pejabat oleh KPK, Rabu (10/7/2019) malam. (TribunBatam.id/Wahib Wafa)

(TRIBUNBATAM.id/Wahib Waffa/Endra Kaputra/thom/kompas.com)

SUBSCRIBE YOU TUBE TRIBUN MANADO TV:

Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul 6 Fakta Gubernur Kepri Nurdin Basirun Kena OTT KPK, Amankan 6 Orang, Reklamasi & Dolar Singapura

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved