Kepala Desa Cantik
Kepala Desa Cantik Ini Janji Emban Tugas Dengan Baik, Begini Cara Dia Kelola Dana Desa
Ysis D M Mangindaan adalah satu di antara hukum tua perempuan di Minahasa Selatan.
Penulis: Andrew_Pattymahu | Editor: Finneke Wolajan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Desa Lopana, Kecamatan Amurang Timur merupakan satu dari beberapa desa di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) yang dipimpin oleh seorang hukum tua perempuan.
Hukum tua ini sebutan untuk kepala desa di wilayah tanah Minahasa, Sulawesi Utara.
Bupati Christiany Eugenia Paruntu dan Wakil Bupati Franky Donny Wongkar memercayakan pengelolaan desa ini kepada Ysis D M Mangindaan, yang merupakan lulusan IPDN tahun 2008.
Ysis dilantik sebagai penjabat hukum tua pada 11 Juni 2019.
Wanita berkulit putih dan memiliki rambut sebahu ini berjanji akan mengemban tugas yang dipercayakan pimpinan dengan sebaik-baiknya.
Sebagai langkah awal Ysis akan memanfaatkan dana desa (dandes) yang dikucurkan pemerintah tentunya demi kesejahteraan masyarakat di Desa Lopana.
Menurutnya, anggaran dandes tahap satu Desa Lopana mendapat kucuran dana sebesar 151.403.800.
Ada empat pembangunan fisik di situ yang tertata selain itu ada pelatihan-pelatihan.
"Di antaranya pelatihan paralegal, bimbingan teknis untuk ibu-ibu PKK dan kegiantan di posyandu," kata dia di sela-sela kegiatan bimtek pengelolaan keuangan desa menggunakan aplikasi siskeudes di Sutan Raja Amurang, Selasa (9/7/2019).
Empat pembangunan fisik di Desa Lopana meliputi drainase Jalan Pinasungkulan dengan volume 40 meter.
Kemudian plat beton Jalan Pinasungkulan sepanjang 50 meter, pembangunan setapak Jaga IV sepanjang 86 meter dan pLat beton Jalan G Mokaku sepanjang 91 meter.
Menurutnya walau baru menjabat sebagai kepala desa ia merasa nyaman dengan keramatamahan masyarakat di Desa Lopana.
Bagi dia masyarakat di desa tersebut sudah seperti keluarga sendiri.
"Selama saya masih terus dipercayakan sebagai hukumtua, saya akan bekerja maksimal demi masyarakat. Saya juga minta dukungan, bantuan dan kerjasama dari tokoh-tokoh masyarakat, BPD dan perangkat Desa Lopana," pungkas dia.
Baca: Cerita 9 Prajurit Muda Kopassus Terjun Tempur Berantas Para Pemberontak, Begini Kisahnya
Baca: Keluarkan Rp 1,4 Miliar untuk Dapatkan Anak, Ibu Ini Melahirkan Bayi Orang Lain
Baca: Parpol Pendukung Prabowo-Sandi Beralih ke KIK, NasDem: Jangan Sekadar Kejar Politik Praktis