Berita Minut
Raih Dua Gelar Duta Budaya Cilik Minut 2019, Bocah dari Likupang Ini Ternyata Sering Bertemu Turis
"Orang bule yang datang ke Likupang itu suka sejarah dan budaya, jadi saya juga harus tahu tentang itu," kata Fernando Daniel Rondonuwu.
Penulis: maximus conterius | Editor: maximus conterius
BERITA POPULER:
Baca: Profil Pendeta Bigman Sirait yang Meninggal, Rela Lepas Bisnis dan Full Time dengan Tuhan
Baca: Alasan Polisi tak Tampilkan 3 Tersangka Pembunuhan Anggota TNI Kopda Lucky saat Konferensi Pers
Baca: Mahasiswa Gantung Diri saat Dikunjungi Ayahnya di Kos, Tulis Surat: Maaf Saya Bohong Tentang Kuliah
Ericfanno mengapresiasi Dewan Kesenian Minut yang sampai saat ini aktif menyelenggarakan kegiatan-kegiatan positif.
"Semoga kegiatan seperti ini akan selalu ada dan melibatkan lebih banyak peserta demi melestarikan budaya dan kearifan lokal kita bersama," kata salah satu pengurus Komunitas Likupang Raya (KLiR) ini.
Pelaksana Tugas Ketua Dewan Kesenian Minahasa Utara Jane Waturandang menjelaskan, tujuan kegiatan ini menanamkan budaya sejak usia dini.
"Puji syukur, dengan segala perjuangan bahkan keterbatasan panitia yang ada, kami bisa menggelar acara ini. Semoga dengan acara seperti ini bisa membantu masyarakat semua usia dalam mengenal dan memelihara budaya serta kearifan lokal sebagai kekayaan yang ada di daerah kita," ungkapnya didampingi Ketua Panitia Pelaksana Kalvary Runtukahu dan Sekretaris Gabriel Mokolomban.
Selain Duta Budaya Cilik, sebelumnya Dewan Kesenian Minut sudah menggelar pemilihan Duta Budaya tingkat remaja-pemuda bertajuk Duta Budaya Rera Taretumouw (Putra-Putri) Tahun 2018.
"Jika tidak ada aral melintang setiap tahun kegiatan seperti ini akan diselenggarakan. Mohon doa dan dukungan pemerintah dan masyarakat semuanya," ujarnya. (*)
Baca: Ini yang Dilakukan Vanessa Angel usai Hirup Udara Bebas
Baca: Usulkan Pileg Sistem Proporsional Tertutup: Ini Alasan Mahfud MD
Baca: Joune Ganda Terpilih Jadi Ketua Gabsi Provinsi Sulut