Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mitos atau Fakta Plastik pada Makanan Penyebab Kerusakan Hati Hingga Ginjal?Ini Penjelasannya

Dalam kondisi berlebihan, zat kimia ini dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti merusak saluran pencernaan, hati, dan ginjal.

Ilustrasi 

PP (polypropylene) adalah pilihan terbaik untuk bahan plastik terutama yang berhubungan dengan makanan dan minuman. Karakteristiknya transparan dan tidak bening.

Baca: Tanggapi Isu Koalisi 02 Sudah Lama Pecah, Andre Rosiade Sindir Sosok Banci Katakan Putus Tanggal 22

Cari simbol ini bila membeli barang berbahan plastik.

PS (polystyrene) biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam.

Bahan polystyrene bisa membocorkan bahan styrene ke dalam makanan.

Bahan ini berbahaya untuk otak dan sistem syaraf.

PC (polycarbonate) bisa didapatkan di tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga.

Polycarbonate bisa mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan dan minuman yang berpotensi merusak sistem hormon. Hindari bahan plastik ini.

********

Berita Populer:

Baca: Jenderal Andika Perkasa: Memproses Letkol Lebih Penting, Daripada Laporkan Rizal Ramli ke Polisi

Baca: Bunuh dan Mutilasi PSK, Kakek 64 Tahun Masak Potongan Tubuh Korban sebelum Dibekukan

Baca: Selain Bermanfaat Untuk Kesehatan, Buah Melon Juga Enak Dijadikan Salad dan Es Buah

Baca: MIRIS - Ternyata Sang Ibu Bantu Suami Perkosa Dua Anak Kandungnya, Sampai Beri Pil KB Agar Tak Hamil

Baca: Ini Dia Calon Anggota Dewan Termuda di Manado, Maju Karena Nazar, Tumbangkan 3 Ketua Partai

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com http://bangka.tribunnews.com/2019/05/01/plastik-pada-makanan-penyeyab-kerusakan-hati-hingga-ginjal-mitos-atau-fakta.

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved