Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Politik

Kontroversi Antar Anggota Kubu 02: Topik Setan Gundul hingga Sebut Mantan Presiden 'Orang Licik'

Sejumlah tokoh politik mulai dari Kivlan Zen, Andi Arief & Ferdinand Hutahaean pun mengungkapkan pendapatnya masing-masing terhadap sikap politik.

Editor: Frandi Piring
Kolase Tribunnews.com
SBY - Kivlan Z - Andi Arief 

Kivlan Zen menanggapi pernyataan Andi Arief yang menyebut ada setan gundul di Koalisi Adil Makmur Prabowo-Sandi.

Kivlan justru menyebut Andi Arief yang merupakan setan gundul.

"Ya yang setan gundul itu dia yang setan gundul, Andi Arief setan gundul, dia yang setan."

"Masa kita dibilang setan gundul," jelas Kivlan Zen di sela aksi demo di Kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (9/5/2019).

Baca: Sosok Setan Gundul Penutur Data Klaim Kemenangan Prabowo-Sandi 62% di Pilpres

3. Kivlan Zen menuding SBY

SBY - Kivlan Z
SBY - Kivlan Z (Tribunnews.com)

Kivlan Zen menuding Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertindak licik saat Pilpres 2019.

Ia menyebut, SBY dan Partai Demokrat ingin menjegal Prabowo Subianto batal menjadi capres di Pilpres 2019.

"Saya tahu sifatnya mereka ini saling bersaing antara Prabowo dan SBY. Dia tak ingin ada jenderal lain yang jadi presiden, dia ingin dirinya sendiri dan dia orangnya licik."

"Sampaikan saja bahwa SBY licik. Dia junior saya, saya yang mendidik dia, saya tahu dia orangnya licik, dia mendukung 01 waktu menang di tahun 2014," kata Kivlan Zen di sela aksi demo di Kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (9/5/2019).

4. Ferdinand sebut Kivlan Zen berlebihan

Ketua Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean angkat bicara terkait pernyataan Kivlan Zen yang menyebut Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY) licik.

Menurut Ferdinand Hutahaean, Kivlan Zen tidak tahu perjuangan SBY memenangkan pasangan Prabowo-Sandiaga.

"Saya pikir Pak Kivlan terlalu berlebihan berbicara ya dia tidak tahu, Pak SBY begitu keras berjuang untuk memenangkan Pak Prabowo-Sandi, " katanya saat dihubungi, Kamis (9/5/2019).

5. Prabowo disebut tak banyak dengarkan arahan SBY

Menurut Ferdinand, selama Pilpres 2019, justru Prabowo yang tidak terlalu banyak mendengarkan arahan dan masukan SBY.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved