Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pdt Henriette Bahas Kejadian yang Dialami Calon Pendeta Pada KGM PGI

Pada Konferensi Gereja dan Masyarakat (KGM) Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Kamis (28/3/2019), berlangsung di Hotel Sutan Raja.

Penulis: | Editor: Chintya Rantung
Tribun manado/ferdinand ranti
Pdt Henriette pada Konferensi Gereja dan Masyarakat (KGM) Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Kamis (28/3/2019) di Hotel Sutan Raja. 

Pdt Henriette Bahas Kejadian Yang Dialami Calon Pendeta Pada KGM PGI

TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI- Pada Konferensi Gereja dan Masyarakat (KGM) Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Kamis (28/3/2019), berlangsung di Hotel Sutan Raja.

Ketua Umum PGI Pdt Dr Henriette Tabita Hutabarat-Lebang membahas kejadian nasional yang terjadi saat ini.

Ia prihati atas pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap calon pendeta yakni Melinda Zidemi alias Melindawati, yang hingga kini masih terus diselidiki.

Baca: Video Nikita Mirzani Sebut Geli dengan Wijin Gebetan Gisel, Diundang di TV Mau Aja Mau Aja

Baca: Dorong Teman dari Jembatan Setinggi 18 Meter, Seorang Remaja Dijatuhi Hukuman Penjara Dua Hari


"Insiden semacam ini masih ada banyak terjadi, yang diketahui dan tidak diketahui, kekerasan seksual yang masih terjadi. Bagaimana gereja berperan dalam kejadian saat ini," kata Pdt Dr Henriette, ditengah berlangsungnya acara.

Selanjutnya, menyongsong pesta demokrasi, kebencian hoax menguasai media sosial. "Kita tanpa berpikir dan langsung menshare dan cepat melanjutkan kepada orang lain tanpa memikirkan dampaknya, ini menandakan belum dewasanya kita, masyarakat semakin dikuasai oleh post yuth sindrome," katanya.

Baca: 35 Desa di Sitaro Buruk Pembayaran Pajak Dana Desa 2018

Baca: Diduga Over Dosis Suntik Diri Sendiri, Perawat ini Tewas di Rumah Sakit, Ini Penjelasannya!

Ketegangan dan gesekan yang timbul karena isu sara ujaran kebencian, hoax terkhusus pada momen jelang pemilu.

"Betapapun kejahatan dan kecemaran menguasai realita hidup, namun perubagan hidup dapat terjadi karena mengandalkan Tuhan dan karya Kristus yang menyelamatkan dunia ini," katanya.

Baca: Banyak Diprotes dan Dikecam, PUBG Berlakukan Aturan Main Hanya 6 Jam Sehari

Kerusakan lingkungan masih mengancam, belakangan ini kita ditimpa kejadian gempa bumi, tanah longsor, banjir, Tsunami. "Sebagai gereja kita prihatin atas kejadian nasional yang terjadi saat ini," pungkasnya.(fer)

Baca: Prosesi Pembukaan, Tahbisan dan Salam KGM PGI Memakai Budaya Minahasa

Baca: Konfrensi Gereja dan Masyarakat PGI di Sulut Bahas 4 Isu Pokok

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved