Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Atiqah Hasiholan Blak-blakan Terkait Kasus Kebohongan Ratna Sarumpaet 'Bukan Ibu Memviralkan'

Atiqah Hasiholan Blak-blakan Terkait Kasus Kebohongan Ratna Sarumpaet 'Bukan Ibu Memviralkan'

Editor: Siti Nurjanah
Tribunnews.com/ Jeprima, Instagram/atiqahhasiholan
Atiqah Hasiholan dan Ratna Sarumpaet 

Johnny mengatakan, perilaku Ratna yang berbohong bahwa dirinya dianiaya orang tidak dikenal sangat merusak demokrasi.

Menurut dia, berita bohong itu tidak akan tersebar luas kepada publik apabila tidak digoreng oleh kubu pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Sebab, Ratna sendiri tak pernah menyatakan kepada publik bahwa ia dianiaya.

 

"Persoalannya, bukan Ratna pribadi, ini hoaks politik menggunakan ratna dan melibatkan paslon lain," kata Johnny.

Kasus ini bermula saat foto muka Ratna yang babak belur tersebar melalui media sosial, Oktober 2018.

Narasi yang beredar saat itu Ratna dihajar beberapa orang ketika berada di Bandung, tepatnya di Bundaran Husein Sastranegara pada 21 September 2018.

Prabowo Subianto bahkan menggelar jumpa pers untuk menyatakan penyesalannya atas penganiayaan yang menimpa Ratna.

Belakangan, Ratna menyatakan bahwa penganiayaan itu sebagai sebuah kebohongan yang ia sampaikan pada keluarganya. Kemudian, kebohongan itu tersebar di media sosial melalui sejumlah akun. Padahal, muka Ratna lebam karena operasi plastik.

Setelah berkas perkaranya dinyatakan lengkap, Ratna Sarumpaet kini sudah dipindahkan oleh kepolisian dari rumah tahanan Polda Metro Jaya ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.  (Sumber: https://nasional.kompas.com/read/2019/02/01/10080331/timses-jokowi-minta-polisi-tak-berhenti-pada-ratna-sarumpaet )

 
Infografik: Drama Babak Belur Ratna Sarumpaet (KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo)
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved