Melerai Teman Berkelahi saat Pesta Miras di Sindulang, Ridwan Malah Kena Tikam

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Ridwan Talip (23), warga Kelurahan Sindulang Satu Kecamatan Tuminting, Manado, Sulawesi Utara, terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof dr RD Kandou, Malalayang, Manado, Minggu (13/01/2019).

Ia jadi korban penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) oleh tersangka berinisial SK di tempat kejadian perkara, Sindulang Satu.

Awalnya, saat korban dan tersangka, dan teman lainnya sedang berpesta minuman keras (miras).

Tiba-tiba teman miras mereka, Abdul dan Jumbo cekcok di tempat pesta miras itu.

Korban Ridwan pun berusaha menenangkan keduanya dan menyuruh Abdul pulang.

Baca: Deretan Artis Indonesia Berdarah Manado yang Tersandung Kasus, dari Kasus Pelakor hingga Korupsi

Baca: PN Manado Mendata Daftar Perkara Tanpa Biaya Bagi Warga Tak Mampu

Saat Ridwan melerai, tiba-tiba tersangka langsung menusuknya dengan pisau di bagian perut sebelah kiri.

Tak puas, tersangka kembali menusuk beberapa kali sehingga terdapat beberapa luka sayat di tubuh korban lalu melarikan diri.

Warga setempat pun melarikan korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Polsek Tuminting pun langsung bergerak dan memburu tersangka.

"Laporannya sudah kami terima, kasusnya sedang penyelidikan kami," tegas Kapolsek Tuminting AKP Muhammad Fadli SIK.

Akibat Pesta Miras, Yudison Aniaya Sepupu

Sebelumnya, terjadi penganiayaan saat pesta minuman keras (miras) di Lingkungan V Kelurahan Tanjung Batu, Kecamatan Wanea, Manado, Sulawesi Utara pada awal 2019

Di sela pesta miras, tersangka Yudison Budiman tanpa alasan yang jelas memukul sepupunya Hils Manumpil lalu melarikan diri.

Baca: Dul Jaelani Ingin Menikah Muda, Maia Estianty Jodohkan Putra Bungsunya dengan Sosok Ini

Paman tersangka dan korban, yakni Hendra Manumpil pun mencoba mengklarifikasi masalah tersebut.

Ia menuju ke rumah Yudison di Lingkungan III, Kelurahan Bumi Nyiur sehingga terjadi perdebatan dengan pihak keluarga tersangka sebabkan warga sekitar terganggu.

Baca: Kapolresta Manado Sudah Kantongi Identitas Pelaku Perampokan Rumah Camat Mapanget

Baca: Fakta Terbaru Buaya Terkam Deasy Tuwo: Butuh 20 Orang Evakuasi hingga Polisi Cari Pemilik, WN Jepang

Pukul 03.00 Wita, pihak Polsek Wanea pun tiba di tempat itu.

Kapolsek Wanea Kompol Hamsy SE MM saat dikonfirmasi Tribunmanado.co.id, mengatakan, situasi telah aman dan terkendali.

"Permasalahan ini imbas dari permasalahan yang terjadi di Lingkungan V Kelurahan Tanjung Batu. Kami sudah menyarankan kepada Hendra Manumpil dan tersangka agar permasalahan ini diselesaikan secara kekeluargaan," tegas kapolsek. (Tribun Manado/Alexander Pattyranie)

TONTON JUGA: