Renungan
Roh yang Mempersatukan
Sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa terdapat 7.000 bahasa di seluruh dunia yang digunakan oleh tujuh miliar orang.
Penulis: Chintya Rantung | Editor: Alexander Pattyranie
Hindarilah bahasa yang kasar, penuh hinaan dan intimidasi kepada orang lain.
Mari jadikan bahasa yang kita pakai meski berbeda namun memiliki isi dan makan yang sama yaitu penuh kasih
dan membangun.
Kalaupun bahasa kita adalah untuk menegur tetap meminta hikmat Tuhan supaya bahasa itu akan sungguh-sungguh membangun dan mengarahkan secara baik dan bijaksana.
Peran kuasa Roh Kudus dalam kehidupan dalam kita mempergunakan bahasa sangatlah penting.
Tanpa pertolongan Kuasa Roh Kudus apa yang kita ucapkan sulit dimengerti orang lain.
Tanpa pertolongan Roh Kudus maka bahasa-bahasa kita mungkin saja bisa kelihatan intelek ditambah gaya bahasa yang berapi-api, mengebu-gebu serta berkobar-kobar namun nilainya nihil karena tidak didasari oleh hikmat Tuhan, apalagi jika bahasa-bahasa kita terkesan menghakimi, merendahkan orang lain, sehingga memecah belah jemaat atau bahkan keluarga kita sendiri.
Roh kudus mempergunakan bahasa sebagai salah satu instrument membangun kebersamaan, mempersatukan dan mengikat dalam kesehatian.
Karena itu manfaafkanlah bahasa-bahasa kita setiap hari untuk merangkul dan menyatukan bagi kemuliaan Allah. Amin.
(Tribunmando.co.id/Chintya Rantung)