Ketat Perebutan Empat Kursi Senator di Sulut: Ramoy-Liow Bawa Ribuan KTP ke KPU
Ketat perebutan empat kursi senator di Sulawesi Utara! Tokoh masyarakat, agama dan politisi berlomba mendaftar
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Ketat perebutan empat kursi senator di Sulawesi Utara! Tokoh masyarakat, agama dan politisi berlomba mendaftar calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI periode 2019-2024.
Termasuk Pdt Henny William Booth Sumakul. Mantan Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode Gereja Masehi Injili di Minahasa (BPMS GMIM) itu siap bertarung memperebutkan kursi senator di Senayan, Jakarta.
"Iya mau maju di DPD," ujar Sumakul ketika dikonfirmasi tribunmanado.co.id, Senin (23/4/2018). Selepas meletakkan jabatan sebagai Ketua Sinode GMIM, Pdt Sumakul masih ingin terus berkarya untuk GMIM.
Hal itu yang juga menjadi latar belakang ia maju dari DPD. "Karena saya pikir GMIM ini mayoritas dan termasuk gereja besar, suara GMIM harus diperdengarkan di Jakarta sebagai bagian aspirasi daerah," kata dia.

Sebagai representasi GMIM apalagi pernah menjabat sebagai Ketua Sinode, ia berketetapan hati tetap melayani lewat perwakilan masyarakat di DPD. "Memang ada juga orang lain, tapi lebih bagus pemimpin gereja besar, sudah sama dengan pemimpin mayoritas di Sulut," kata Pdt Sumakul.
Kata dia, ketika memimpin Sinode GMIM memang lebih banyak tema khusus, sudah berbeda dengan tema di DPD yang sifatnya umum. "Intinya bagaimana gereja bersuara di tengah masyarakat dan negara. Ini memotivasi saya untuk maju di DPD," ujarnya.
Pdt Sumakul mengungkapkan, tak bisa dipungkiri ada lagi tokoh GMIM yang maju di pemilihan DPD, satu di antaranya mantan Ketua Pria Kaum Bapa Pnt Stefanus BAN Liow. "Tentu ini kan demokrasi semua bertarung," kata dia.
Baca: Mantan Ketua Sinode GMIM Siap Bertarung Rebut Kursi Senator, Ini Alasannya
Ia pun mendukung, apalagi yang maju adalah anggota jemaat GMIM. "Tinggal bagaimana rakyat gereja memilih. Namanya demokrasi suara rakyat yang menentukan," kata dia.
Mantan Bupati Minahasa Selatan Ramoy Markus Luntungan (RML) menepati janjinya untuk maju sebagai calon DPD. Ramoy resmi mendaftarkan diri sebagai calon di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut, Minggu (22/4/2018).
Ramoy tiba pukul 08.10 Wita diantar oleh ratusan pendukung setianya ke KPU Sulut. "Ada 3.530 dukungan KTP dari masyarakat yang saya masukan ke KPU pada hari ini, untuk memenuhi syarat administratif," kata RML usai mendaftar di KPU Sulut.
RML tersenyum gembira usai mendaftar, sebab ia merupakan calon pertama yang memasukkan dukungan ke KPU Sulut. "Saya calon pertama yang mendaftar hari ini," tuturnya.
Dukungan masyarakat kepada RML tak bisa dibendung. Sebab, sangat banyak yang secara spontan diberikan. "Masih ada cadangan di rumah, belum dimasukkan sebab dukungan masyarakat kini tak bisa dibendung," tegasnya.
Dari 15 kabupaten/kota di Sulut, RML telah mengantongi dukungan dari 12 kabupaten/kota. "Saya optimis untuk maju sebagai calon DPD. Jika Tuhan berkenan, saya ingin mengabdikan diri untuk kemajuan Sulut khususnya dan Indonesia pada umumnya," ungkap RML.
Ia pun mengimbau seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif mensukseskan pemilu di tanah air agar berjalan aman dan lancar. "Jaga terus persatuan dan kesatuan masyarakat agar pemilu berjalan sukses," tukasnya.
