FGD di Tribun Manado
Pdt Gara: Teknologi Jangan Membuat Kita Melayang
Pdt Nico Gara mengungkapkan, manusia saat ini setiap hari memenerapkan teknologi. Ini adalah perubahan yang tak bisa dihindari.
Penulis: Ryo_Noor | Editor:
Laporan Wartawan Tribun Manado Ryo Noor
MANADO TRIBUN - Pdt Nico Gara Guru Besar UKIT mengungkapkan, saat ini setiap hari manusia memanfaatkan teknologi. Salah satu isu yang dinilainya harus disikapi adalah e-learning.\
Dengan adanya e-learning, katanya, kita tidak serta merta meninggalkan pengajaran di kelas (classroom), yang saat ini dipandang sebagai metode konvensional.
"Saya sepakat e-learning itu bisa menjangkau pendidikan untuk semua orang
(education for all). Namun, classroom tetap tidak boleh ditinggalkan. Masalahnya adalah bagaimana kita mengombinasikan kedua pendekatan ini," ungkapnya dalam Forum Group Discusssion Refleksi Pendidikan Akhir Tahun di Sulut di .
Gara meyakini bahwa manusia tidak bisa menghindari perubahan. "Cuma ada satu hal yang tak berubah di dunia ini, yakni perubahan itu sendiri," kata dia
"Kita akan digilas perubahan kalau tidak berubah. Tapi, jangan sampai teknologi membuat kita melayang, kita tak membumi lagi apalagi bicara perilaku manusia. Teknologi ini tak punya hati," ungkapnya.
Hadir dalam FGD yang digelar Tribun Manado itu antara lain Wakil Rektor 4 Unsrat Manado Prof Dr Ir Sangkertadi DEA, Kepala Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sulut Asiano Gemmy Kawatu SE MSi, Dosen Fakultas Kedokteran Unsrat Dr Taufik Pasiak, Rektor Universitas De La Salle Prof Dr Johanis Ohoitimur MSC, Wakil Rektir 1 Unsrat Prof Dr Jimmy Posangi MSc PhD, Guru Besar Pendidikan Unima Prof Dr Max Ruindungan, Guru Besar UKIT YPTK Tomohon Pdt Prof Dr Nico Gara MA, Dosen Fakultas Teknik Unsrat Ir ST Godion Kaunang MT PhD, serta Pemred Tribun Manado Sigit Sugiharto. (ryo).