Nyong dan Noni Sulut
RIP Leidy Takapaha, Ketua Ikatan Nyong Noni Sulut
Noni Sulut tahun 2004 Astrid Kumentas merasa syok ketika mendapat kabar Ketua Ikatan Nyong Noni Sulut (INNS) Leidy Takapaha meninggal.
Laporan wartawan Tribun Manado Yudith Rondonuwu
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Noni Sulut tahun 2004 Astrid Kumentas merasa syok ketika mendapat kabar Ketua Ikatan Nyong Noni Sulut (INNS) Leidy Takapaha meninggal, Rabu (24/07/2013). Kabar itu didapatnya dari BlackBerry Messenger (BBM).
'Shocked and saddened to hear the passing of my dear friend, Leidy Takapaha', begitu status Astrid Kumentas di BBM-nya.
Kepada Tribun Manado, Astrid mengaku sangat merasa kehilangan. "Saya kenal Leidy dari SD, waktu itu sama-sama di Tahuna (Sangihe). Dari kecil dia memang pintar dan selalu perhatian ke teman-teman," ujar Astrid.
Bertemu lagi dalam berbagai kegiatan kepemudaan, Astrid memiliki banyak kesan tentang sahabatnya ini. "Yang paling berkesan adalah kerja kerasnya Leidy dan dedikasinya buat INNS. Leidy banyak berinisiatif untuk kelangsungan INNS, sampai akhirnya orang bisa acknowledge dan dia terpilih secara aklamasi jadi ketua INNS," urai alumni Ilmu Komunikasi, FISIP Unsrat Manado ini.
Bagi Astrid, banyak hal positif yang bisa dicontoh dari sosok Leidy. Kecerdasan, jiwa persahabatan dan kerja kerasnya sebagai Perempuan Sulut merupakan hal yang positif dan patut diteladani. "A hard working woman with the most sincere heart that I know," kata Astrid.