Longsor Tambang Bakan
Bupati Bolmong Janjikan Beri Santunan bagi Para Korban dan Keluarga
"Kami akan memberikan bantuan kepada para korban, khususnya bagi korban yang memiliki KTP-el Bolmong," kata Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow.
Penulis: Maickel Karundeng | Editor: maximus conterius
Laporan Wartawan Tribun Manado Maickel Karundeng
TRIBUNMANADO.CO.ID, LOLAK - Bupati Bolaang Mongondow Yasti Soepredjo Mokoagow mengatakan pemerintah akan memberikan santunan bagi para korban longsor di tambang emas Super Busa Desa Bakan, Kecamatan Lolayan.
"Kami akan memberikan bantuan kepada para korban yang luka-luka dan (keluarga) yang meninggal dunia, khususnya bagi korban yang memiliki KTP-el Bolmong," ucap Bupati yang turut memantau evakuasi di Bakan, Senin (4/3/2019).
Kata dia, Pemkab Bolmong juga sudah menyiapkan lahan pemakaman massal bagi jenazah yang belum teridentifikasi atau belum ada keluarga yang mengambil.
Saat ini evakuasi terus menerus berjalan menggunakan alat berat bersama tim gabungan Basarnas, TNI, Polri, PT JRBM.
Terkait berapa banyak korban yang masih tertimbun dalam lubang tambang, Yasti belum bisa memastikan.
Sampai malam ini jugaYasti masih berada di lokasi kejadian untuk memantau perkembangan dan proses evakuasi.
Baca: Korban Longsor Tambang Emas Bakan, Satu Jenazah Teridentifikasi Warga Tanoyan Selatan
Baca: Gubernur Akan Beri Santunan bagi Korban Tambang Emas Bakan
Baca: Pemkab Bolmong Siapkan Lahan Makam Massal Korban Longsor Tambang Bakan
Pada hari ketujuh, Senin, tim telah mengevakuasi dua jenazah dari lokasi tambang.
Satu jenazah sudah teridentifikasi atas nama Juslan Rantenilu, usia 36 tahun, warga Tanoyan Selatan, Kecamatan Lolayan, Bolmong.
Satu jenazah lainnya dalam bentuk potongan kaki dan kini masih dalam proses identifikasi.
Hinggal malam warga dan keluarga masih berada di posko BPBD Bolmong di Bakan untuk menantik informasi terbaru di lokasi kejadian. (*)
TONTON JUGA: