Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

3 Tahun ODSK, Berikut Capaian-Capaian di Bidang Infrastruktur dan ESDM

Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw (OD-SK), 3 tahun sudah menahkodai Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara

Penulis: Ryo_Noor | Editor: David_Kusuma
Istimewa
Setelah Jerman membidik sumber listrik dari panas bumi, kini giliran investor Republik Ceko tertarik mengembangkan pembangkit listrik tenaga air dengan teknologi Mikrohidro 

3 Tahun ODSK, Berikut Capaian-Capaian di Bidang Infrastruktur dan ESDM

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw (OD-SK), 3 tahun sudah menahkodai Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.

Sudah banyak capaian dan hasil dalam memperjuangkan amanat rakyat Sulawesi Utara dari Miangas hingga Pinogaluman.

Gubernur Olly mengatakan, sejalan dengan perkembangan global dan nasional, pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara juga meningkat.

Tahun 2017, ekonomi Sulawesi Utara tumbuh 6,32% dan merupakan tertinggi dalam empat tahun terakhir.

Baca: 3 Tahun Kepemimpinan OD-SK: Ini Keinginan Olly yang Belum Terwujud

Baca: 3 Tahun ODSK, Keharmonisan Olly-Steven Harus Jadi Role Model Kepala Daerah

Di tahun 2018 ekonomi Sulawesi Utara meningkat, dimana triwulan I 6,68% dan sedikit menurun di triwulan II 5,83% namun kembali menguat di triwulan III hingga mencapai 6,01%, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,27%.

Pertumbuhan tersebut terutama didorong oleh sektor Konstruksi, Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor, Transportasi dan Pergudangan serta Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan. Sementara itu dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi didorong oleh Konsumsi Rumah Tangga, Investasi, Konsumsi Pemerintah dan Ekspor.

Nilai ekspor nonmigas Sulawesi Utara pada Juli 2018 tercatat sebesar US$ 71,33 juta sementara impornya senilai US$ 13,94 juta.

odsk
odsk (ISTIMEWA)

Komoditas ekspor nonmigas terbesar pada Juli 2018 tetap diduduki oleh lemak dan minyak hewan/nabati, yakni senilai US$ 31,84 juta (44,64% dari total ekspor), sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah bahan bakar mineral (mineral fuels), mineral oil products (27), senilai US$ 7,18 juta (51,48 % dari total impor). Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Sulawesi Utara pada Juli 2018 adalah Tiongkok (US$ 14,43 juta), sedangkan negara pemasok terbesar adalah Malaysia (US$ 7,49 juta) (angka sementara).

Sedangkan untuk PDRB di tahun 2017, harga berlaku berada pada angka 110.16 triliun rupiah dan untuk harga konstan berada pada angka 79.50 triliun rupiah, untuk tahun 2018 pada semester pertama PDRB harga berlaku berada pada angka 56.02 triliun dan untuk harga konstan berada pada angka 39,55 triulun rupiah.

Angka kemiskinan Provinsi Sulawesi Utara pada tahun 2016 berada pada angka 8,20% dan terus menurun hingga pada angka 7,9% di tahun 2017, dan mampu ditekan hingga angka 7,59% di tahun 2018.

Sedangkan angka pengangguran pada tahun 2016 sebesar 6,20% meningkat hingga 7,18% di tahun 2017, dan mampu ditekan hingga angka 6,86% di tahun 2018. Gini Ratio tahun 2017 sebesar 0,39%, sama dengan posisi pada tahun 2016.

IPM (Indeks Pembangunan Manusia) tahun 2017 berada pada skala 71,66 lebih baik dibanding tahun 2016 pada skala 71,05.

Investasi tahun 2018 di Sulawesi Utara sebesar 6,970 triliun rupiah, yang terbagi atas PMA (penanaman modal asing) sebesar 4,054 triliun rupiah atau 81,2% dari total investasi, dan PMDN (penanaman modal dalam negeri) sebesar 2,916 triliun rupiah atau 18,8% dari total investasi. Secara keseluruhan angka tersebut mengalami peningkatan dibanding total investasi di tahun 2017 yang berada pada angka 6 triliun.

Baca: Peringatan 3 Tahun ODSK: Investasi Tembus Rp 26,4 Triliun

Baca: Racikan Program ODSK Angka KemiskinanTerus Menurun

Selain itu, Infrastruktur merupakan capaian paling menonjol pemerintahan ODSK

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved