Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Komunitas Unsrat Jabodetabek Gelar Seminar Nasional, Mencari Pemimpin Bersih dan Berhikmat

tujuan lain seminar ini adalah terciptanyanya semangat membangun bangsa Indonesia yang dilandasi dengan nilai-nilai bersih dan berhikmat.

Penulis: | Editor: maximus conterius
ISTIMEWA
Alumni Unsrat Jabodetabek dan Bandung menggelar seminar nasional, Sabtu (2/2/2019), di Aula Gajah Masa, Kantor Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Jalan Medan Merdeka Selatan 10 Jakarta. 

Laporan Wartawan Tribun Manado David Manewus

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Tantangan bangsa Indonesia saat ini adalah memunculkan para pemimpin (elite) yang memiliki sifat “bersih” dan “berhikmat” sebagai karakter utamanya.

Demikian ikhtiar dan semangat kumpulan alumni Jaringan Alumni Pelayanan (Jala) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado yang menyelenggarakan seminar nasional yang bertajuk "Mencari Pemimpin yang Bersih dan Berhikmat untuk Indonesia", Sabtu (2/2/2019), di Aula Gajah Masa, Kantor Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Jalan Medan Merdeka Selatan 10 Jakarta.

Seminar ini mengundang dan mengajak para tokoh nasional dan pemimpin lembaga-lembaga negara, juga melibatkan beberapa tokoh daerah yang sudah berkiprah di kancah nasional.

Harapannya, lahir rekomendasi positif dalam memenuhi dan menjawab tantangan bangsa ini untuk memunculkan para pemimpin yang sesuai dengan kriteria yang pas dan cocok dengan semangat NKRI.

Baca: Rektor Ellen: Baru Kali Ini Ada yang Nyanyi Lagu Patah Hati di Unsrat

Seminar ini dimotori komunitas alumni Unsrat Manado di Jakarta yakni Jala Jabodetabek dan Bandung, Ikatan Alumni (Ika) Unsrat, dan Ika Fakultas Hukum Unsrat.

Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo menjadi pembicara kunci dalam seminar ini.

Adapun pembicara utama, yakni Syarief Hidayat (Direktur Gratifikasi KPK yang mewakili Ketua KPK), Eko Sulistiyo (Deputi IV Kantor Staf Presiden), Dr Jan S Maringka (Jaksa Agung Muda Intelejen Kejagung RI), dan Dr Ronny F Sompie SH MH (Dirjen Imigrasi Kemenkumham RI).

Seminar ini juga menghadirkan penanggap dari beberapa tokoh dan pimpinan organisasasi keumatan Kristen antara lain Prof Lucky Sondakh (Rektor Unsrat 2003-2008), pengurus DPP Persatuan Intelijentia Kristen Indonesia (PIKI) Woro Wahyuningtyas, Wakil III Rektor Unsrat Dr Ronny Gosal.

Baca: Prof Ellen Kumaat: Unsrat Siap Hadapi Era Industri 4.0

Sekitar 300 peserta hadir dalam kegiatan ini antara lain alumni Unsrat, kalangan kampus, praktisi politik, birokrat, pengamat dan peneliti bidang kepemimpinan, serta pengamat dan peneliti yang relevan dengan kegiatan ini.

"Tujuan seminar ini semata-mata untuk mengembangkan spirit Si Tou Timou Tumou Tou yang diwariskan Sam Ratulangi dalam mewujudkan pemimpin yang bersih, berhikmat dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalam bingkai NKRI," ujar Sonya Hellen Sinombor, Ketua Umum Jala Unsrat Jadodetabek-Bandung.

Sonya yang juga Ketua Umum Ika Fakultas Hukum Unsrat menegaskan, tujuan lain dari seminar ini adalah terciptanyanya semangat membangun bangsa Indonesia yang dilandasi dengan nilai-nilai bersih dan berhikmat sebagi karakter utama para pemimpinnya.

Junita Ma'i SH MH, ketua panitia seminar nasional sekaligus komunitas Alumni Unsrat di Jakarta, menambahkan, kegiatan dirangkaikan dengan ibadah syukur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

Baca: Jadwal Pendaftaran SNMPTN & SBMPTN 2019: 85 Link PTN Via web.snmptn.ac.id, Ada Unsrat dan Unima

Ketua Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) Pdt Dr Henriette Tabiya Hutabarat- Lebang STh memimpin refleksi dalam ibadah syukur Natal dan Tahun Baru tersebut.

Acara ini dimeriahkan oleh penyanyi Eka Deli, Vonny Sumlang, Jenny Singkoh, penyanyi cilik Kezia Kaitlyn The Voice of Kids and Asia Talent, Voice of Soul Choir, serta Maengket Keluarga Kawanua Bogor.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved