Profil
Sosok Hardyanto Dede, Evangelis dari Kalteng yang Bawa Api Pembangunan Rohani ke Sulawesi Utara
Sosok Hardyanto Dede, Evangelis Kristen yang datang dari Kalteng, kemudian membawa api pembangunan rohani ke Sulawesi Utara.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Frandi Piring
Ringkasan Berita:
- Sosok Hardyanto Dede, evangelis kristen yang datang dari Kalteng, kemudian membawa api pembangunan rohani ke Sulawesi Utara.
- Ia hadir dalam Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) yang digelar Persekutuan Doa Miracle Kota Bitung bersama Pastor Andi Simon, Jumat–Sabtu (24–25 Oktober 2025) di Stadion Dua Sudara Bitung, Sulut.
- Dengan gaya khotbah yang hangat namun tegas, Hardyanto Dede menyampaikan pesan iman yang menyentuh hati ribuan jemaat yang hadir.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Nama evangelis Hardyanto Dede mungkin belum lama terdengar di telinga masyarakat Sulawesi Utara (Sulut).
Namun, sosoknya dengan cepat mencuri perhatian jemaat yang hadir dalam Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) yang digelar Persekutuan Doa Miracle Kota Bitung bersama Pastor Andi Simon, Jumat–Sabtu (24–25 Oktober 2025) di Stadion Dua Sudara Bitung, Sulut.
Dengan gaya khotbah yang hangat namun tegas, Hardyanto Dede menyampaikan pesan iman yang menyentuh hati ribuan jemaat yang hadir.
Ia berbicara tentang pentingnya kembali ke jalan Tuhan dan hidup dalam pertobatan sejati.
“Pesan saya kepada umat Tuhan, agar berbalik ke jalan yang benar bersama Tuhan.
Karena hanya di dalam Dia (Tuhan) ada berkat dan pemulihan sejati,” ujarnya dalam wawancara singkat bersama wartawan TribunManado.co.id, Fistel Mukuan.
Bukan hanya dikenal sebagai penginjil, Hardyanto juga seorang pengusaha muda dan pencipta lagu rohani yang aktif melayani di Kalimantan Tengah.
Selain itu, ia juga aktif dalam berbagai acara rohani berskala besar seperti “Kalimantan Bermazmur,” serta perayaan Paskah dan HUT RI yang dikemas dalam nuansa kebaktian syukur.
KKR di Bitung menjadi kunjungan pertama Hardyanto Dede ke Sulawesi Utara.
Ia mengaku sangat terkesan dengan antusiasme masyarakat dan semangat jemaat yang luar biasa.
“Masyarakat di Bitung sangat antusias. Saya banyak berdoa supaya Kota Bitung semakin diberkati Tuhan,” ungkapnya dengan nada tulus.
Bagi Hardyanto, pelayanan bukan sekadar berbicara di depan banyak orang, tetapi menyentuh hati mereka agar mengalami perjumpaan pribadi dengan Tuhan.
Ia percaya bahwa setiap daerah memiliki rencana besar Tuhan, termasuk Kota Bitung.
Ternyata ia memiliki makanan favorit di bumi nyiur melambai ini.
“Saya suka sekali ikan rahang tuna, rica-rica, dan babi kecap," tutupnya.
Putri Siagian Hadir dalam KKR di Bitung
Selain Hardyanto Dede, penyanyi lagu Rohani Putri Siagian juga turut hadir.
Putri Siagian merupakan penyanyi rohani berdarah Batak - Sumatera yang dikenal dengan lagu-lagu penyembahan penuh makna.
Suara merdu Putri Siagian menggema di Stadion Dua Sudara Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Ia menjadi salah satu pembawa puji-pujian dalam Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) yang digelar oleh Persekutuan Doa Miracle Kota Bitung bersama Pastor Andi Simon, Jumat–Sabtu (24–25 Oktober 2025).
Kehadiran Putri di atas panggung menjadi salah satu momen yang dinanti oleh ribuan jemaat yang memenuhi stadion.
Dengan suara khasnya yang lembut namun penuh kekuatan rohani, ia membawakan sejumlah lagu populernya.
Putri memiliki lagu populer yaitu “Kupercaya MujizatMu,” “Bapa yang Lebih Tahu,” dan “Tuhan Tak Tinggalkan.”
Suasana penyembahan pun terasa syahdu, membuat banyak jemaat menghayati pujian tersebut.
Dalam wawancara singkat, Putri mengungkapkan bahwa ini adalah kedua kalinya ia datang ke Sulawesi Utara.
Pertama kali ia ke Sulut tampil dalam perayaan Natal tahun 2022 di Kota Manado.
Kini ia kembali untuk perayaan besar KKR di Kota Bitung.
“Saya senang bisa kembali ke Sulawesi Utara. Orang-orangnya hangat, penyembahannya luar biasa, dan semangat imannya tinggi,” ujar Putri dengan senyum ramah.
Dikenal sebagai penyanyi rohani yang selalu menyampaikan pesan iman melalui musik, Putri Siagian lahir di Jakarta pada 10 November, dari keluarga berdarah Batak.
Sejak awal kariernya, ia telah menjadi inspirasi banyak orang lewat lagu-lagunya yang meneguhkan keyakinan dan menghadirkan damai sejahtera.
Selain dikenal lewat suaranya yang khas, Putri juga memiliki kepribadian sederhana.
Ia mengaku selalu menikmati momen setiap kali berkunjung ke berbagai daerah, termasuk soal kuliner.
“Kalau ke Manado, saya suka sekali makan daging babi. Dimasak apa saja, semuanya enak,” ujarnya. (Fis)
-
Baca juga: Pastor Andi Simon Lakukan Doa Penyembuhan di Pohon Kasih Manado, Ratusan Warga Antre
| Sosok Dr. Fransiscus Engelbert Manumpil, Pejabat Pemprov Sulut yang Lulus PKN Tingkat I Tahun 2025 |
|
|---|
| Kisah Perempuan Asal Mitra Kensi Katupyan Wujudkan Impian Masa Kecil di Manado |
|
|---|
| Sosok Nicky Lumingas, Stafsus Gubernur Sulut Konsisten Mengabdi untuk Masyarakat |
|
|---|
| Sosok Martin Luhulima, Kepala PSDKP Tahuna Sangihe yang Belasan Tahun Nahkodai Kapal Pengawas KKP |
|
|---|
| Kisah Vicry Noor, Penjual Koran Setia Tribun Manado Sejak 2009: Panas Hujan Tak Henti Semangat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Hardyanto-Dede-Evangelis-Kristen-yang-datang-dari-Kalteng.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.