Demo di DPRD Sulut
Solar Subsidi Sulit Gerakkan Aliansi Sopir Dump Truck Demo di DPRD Sulawesi Utara
"Kami mau anggota dewan, wakil rakyat bisa mendengar keluhan kami," ujar Kief, salah satu peserta aksi.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.COM, MANADO - Sopir dump truck membuktikan janjinya menggelar demo terkait sulitnya mendapatkan solar subsidi di Sulawesi Utara.
Para sopir menggelar demo di kantor DPRD Sulawesi Utara, Jalan Raya Manado Bitung, Kelurahan Kairagi Satu, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Senin (29/9/2025)
Pantauan Tribunmanado.com, ratusan dump truck terparkir di depan kantor DPRD Sulut.
Dari informasi yang dihimpun, diklaim ada 400 dump truck yang dikerahkan dalam aksi ini.
Kendaraan bertubuh besar ini terparkir dua jalur.
Salah satu sopir peserta demo mengungkapkan, mereka datang karena persoalan sulitnya solar subsidi tak pernah terselesaikan.
"Kami mau anggota dewan, wakil rakyat bisa mendengar keluhan kami," ujar Kief, salah satu peserta aksi.
Para sopir tak cuma membawa truk.
Mereka turut membawa poster dari karton bertuliskan rupa-rupa seruan.
Di truk mereka juga terpasang bendera merah putih, ada panji ormas, dan panji paguyuban sopir.

Sementara itu, massa aksi masih menunggu.
Belum ada pimpinan dan anggota DPRD Sulut yang menemui demonstran.
Gubernur Sulut Peringatkan Mafia Solar
Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Yulius Selvanus Komaling (YSK) angkat suara soal maraknya antrean panjang kendaraan di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di daerahnya dalam beberapa pekan terakhir.
Fenomena ini dinilai meresahkan masyarakat dan bahkan berpotensi menghambat pergerakan ekonomi daerah.
“Ini terlalu sering terjadi yaitu antrean cukup panjang di SPBU dan ini meresahkan. Dengan hal tersebut, saya juga melihat bahwa ada ekonomi yang tertahan,” tegas YSK di Manado, Minggu (28/9/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.