Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Erupsi Gunung Semeru

Tiga Warga Dilaporkan Mengalami Luka Bakar saat Erupsi Gunung Semeru, 477 Masih Mengungsi

Tiga warga di Desa Supitaurang, Kecamatan Prnojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, dilaporkan alami luka bakar akibat erupsi Gunung Semeru. 

|
Editor: Rizali Posumah
HO/Pusat Penerangan TNI
ERUPSI GUNUNG SEMERU - Personel TNI saat melakukan sejumlah upaya dalam membantu penanganan erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Hingga kini dilaporkan ada tiga warga yang mengalami luka bakar akibat erupsi. 

Freddy menjelaskan Prajurit Divif 2 Kostrad juga mendirikan tenda peleton, dapur lapangan, serta memperkuat penyekatan di zona terdampak.

Personel Koramil 0821-14/Pronojiwo juga turut membantu evakuasi barang berharga dan warga secara terkoordinasi.

Pos Komando didirikan di depan Balai Desa Supiturang, serta pos siaga ditempatkan di Dusun Gemuk Mas dan Dusun Sumbersari.

"Satuan TNI di lapangan akan terus memperkuat sinergi dan kesiapan operasi kemanusiaan hingga situasi dinyatakan aman sepenuhnya, sebagai bentuk komitmen TNI membantu pemerintah daerah dalam melindungi rakyat dari ancaman bencana alam," pungkasnya.

Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, yang mengalami erupsi pada Rabu (19/11/2025) WIB.

Setelah erupsi, Gunung Semeru telah terjadi peningkatan status ke Level IV (Awas). 

Hingga 23 November 2025 aktivitas vulkaniknya masih tinggi, memaksa pemerintah menetapkan tanggap darurat bencana sampai 26 November.

Ratusan warga di lereng Semeru mengungsi, beberapa pendaki sempat terjebak sebelum berhasil dievakuasi.

Material panas mencapai kawasan vital seperti Jembatan Gladak Perak, jalur utama penghubung Lumajang–Malang.

Abu vulkanik menyelimuti permukiman, lahan pertanian, dan menimbulkan hujan abu di beberapa kecamatan.

Masyarakat yang berada di Desa Supiturang dan Desa Oro-Oro Ombo di kecamatan Pronojiwo, dan Desa Penanggal di Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang Jawa Timur dilaporkan terdampak erupsi tersebut.

Sejumlah upaya telah dilakukan instansi terkait termasuk mengevakuasi warga ke tempat pengungsian.  

Titik Pengungsian 

Pada Kamis (20/11/2025), Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan terdapat sembilan lokasi pengungsian.

Total pengungsi mencapai 1.116 jiwa di hari itu. 

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan lokasi pengungsian di antaranya:

  • Rumah Kepala Desa Sumbermujur
  • Kantor Kecamatan Candipuro
  • Pom Mini Desa Supiturang Kecamatan Pronojoyo.
  • SDN Supit Urang 04
  • SDN Sumber Urip 02
  • Balai Desa Oro-oro Ombo
  • Masjid Nurul Jadid Desa Supit Urang
  • Bumdes Desa Sumber Urip
  • Masjid Oro-oro Ombo. 
Sumber: Tribun Manado
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved