Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Sosok Farida Purba Bidan Ngaku Dipungli Ketika Ujian, Saat Dipanggil Gubernur Bobby Ini yang Terjadi

Bobby memanggil Farida Purba. Dalam pertemuan itu, Farida Purba diminta menyampaikan pungli seperti apa yang telah ia alami.

Editor: Indry Panigoro
Kolase Tribun Manado/Facebook Asri Ludin Tambunan/Tribun Medan
BERI KETERANGAN- Farida Purba, ASN yang mengaku jadi korban pungli saat memberi keterangan di depan Gubernur Sumut, Bobby Nasution. Farida Purba diminta menyampaikan pungli seperti apa yang telah ia alami. Sayangnya, keterangan Farida Purba berubah 180 derajat. 
Ringkasan Berita:
  • Seorang ASN yang berprofesi sebagai bidan di Dinkes Deliserdang, Sumatra Utara, curhat di media sosial soal sulitnya naik pangkat diduga imbas pungli dari BKD.
  • Curhatannya itu pun berujung dirinya dipanggil Gubernur Sumatra Utara, Bobby Nasution buntut menjadi atensi Presiden Prabowo Subianto.
  • Namun saat dimintai keterangan oleh Gubernur Bobby, pengakuan mengejutkan justru diungkap oleh bidan bernama Farida Purba itu.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini adalah sosok Farida Purba.

Nama Farida Purba saat ini sedang jadi perbincangan.

itu setelah viral dirinya sempat teriak-teruak mengaku menjadi korban pungutan liar (pungli).

Pungli atau pungutan liar adalah tindakan meminta uang atau imbalan lainnya secara tidak sah oleh aparat negara atau penyelenggara negara tanpa dasar hukum yang berlaku untuk keuntungan pribadi atau kelompok. 

Farida Purba merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas sebagai bidan di Puskesmas Bandar Khalifa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

Bidan adalah tenaga kesehatan profesional yang berfokus pada perawatan kesehatan reproduksi wanita, terutama selama kehamilan, persalinan, dan pasca persalinan.

Mereka memberikan dukungan medis dan emosional, mendampingi persalinan normal, serta memberikan edukasi kesehatan dan konseling terkait kesehatan reproduksi secara umum.

Kata Farida Purba, pungli tersebut terjadi saat dirinya mengikuti UPKP.

UPKP adalah ujian penyesuaian kenaikan pangkat.

UPKP adalah ujian yang dilaksanakan bagi PNS yang telah memperoleh ijazah lebih tinggi dari jenjang pangkat dan golongan ruang sesuai jenjang pendidikan yang dimiliki sebelumnya untuk dapat disesuaikan pangkat dan golongan ruang dengan ijazah.

Dalam video yang beredar, Farida Purba meminta tolong Presiden RI Prabowo Subianto.

Ia teriak-teriak, menyebut bahwa dirinya korban pungli di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Deli Serdang.

Setelah videonya viral, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution langsung mengambil langkah cepat.

Bobby memanggil Farida Purba beserta Bupati Deli Serdang, Asri Ludin Tambunan.

Dalam pertemuan itu, Farida Purba diminta menyampaikan pungli seperti apa yang telah ia alami.

Sayangnya, keterangan Farida Purba berubah 180 derajat.

Tidak Ada Pungli di BKD

Dalam pertemuan yang berlangsung di rumah dinas Gubernur Sumatera Utara, Minggu (2/11/2025), Farida Purba mengatakan ia awalnya mengikuti ujian dinas penyesuaian pangkat di Kantor Regional VI BKN Medan pada 4 September 2025.

Ujian tersebut diikutinya untuk penyesuaian pangkat dari pengatur golongan ruang (II/c) menjadi penata muda golongan ruang (III/a).

“Karena saya mau pensiun, di ambang batas pensiun saya ini, saya sangat kecewa karena tidak lulus ujian, itu saja,” kata Farida.

Ia mengatakan, bahwa hasil yang diumumkan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Deliserdang pada 24 September lalu, sama persis dengan nilai yang tertera di layar monitornya usai mengikuti ujian.

Farida pun mengatakan bahwa sebenarnya pungli terjadi pada tahun 2019.

Saat itu ia tengah mengurus izin kuliah dan administrasi lainnya.

"Tapi sejak tahun 2019 untuk izin kuliah saya sudah dipungli dari Dinas Kesehatan dan BKD, oknum nya sudah saya sampaikan ke pak gubernur dan pak bupati," tuturnya. 

Farida berharap kejadian pungli tidak lagi muncul kedepannya.

"Saya juga berterima kasih pak Bupati sudah ambil kebijakan agar kami remedial, karena kalau kami SDMnya rendah kan malu karena digaji negara. Tapi kami harap kedepannya jangan terjadi lagi seperti ini, karena saya mau pensiun sebentar lagi," katanya. 

Atensi Presiden dan Mendagri

Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution mengatakan bahwa masalah Farida Purba ini mendapat atensi dari Presiden RI Prabowo Subianto. 

“Saya mendapat perintah langsung dari Mendagri atas atensi pak presiden terkait permasalahan video ini. Kami harapkan permasalahan ini dapat diselesaikan dengan baik, dan akan diberikan solusi terbaik oleh bupati,” jelasnya usai pertemuan keduabelah pihak.

Bobby juga memberikan masukan spesifik terkait kebijakan kepegawaian, khususnya mengenai proses kenaikan pangkat. 

Bobby mengatakan hasil keputusan dalam pertemuan itu, Farida akan mengikuti remedial ujian dinas kenaikan pangkat pada pekan depan. 

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution mediasikan pertemuan Bupati dengan ASN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang, Farida Purba yang viral usai membuat video yang menarasikan sulitnya untuk naik pangkat menjelang masa pensiunnya. 

"Pertama sekali, nanti akan dilakukan remedial, karena tes ini yang melaksanakan BKN (pusat) yang mengajukan memang daerah masing-masing, dan nilai-nilainya langsung keluar di komputer. Jadi satu minggu lagi akan dilakukan remedial, jadi bu Farida dan yang tidak lulus lainnya bisa remedial," ucapnya. 

Menurutnya, ASN yang akan memasuki masa pensiun, agar tetap diberikan penghargaan dalam bentuk kenaikan pangkat, meskipun dampak terhadap kenaikan gaji pensiun tidak terlalu signifikan.

"Terkait pungli, bu Farida sudah cerita dengan emosional bahwa ada pungli dari beberapa waktu, yang saya tangkap nglinya bukan tentang ujian dinas, tapi bagaimana beliau mau urus izin sekolah dan semacamnya pada tahun 2019," ujarnya. 

Bobby pun menegaskan tidak adanya pungli yang dilakukan untuk ujian dinas kenaikan pangkat bagi ASN di Pemkab Deli Serdang seperti yang disebutkan di video Farida. 

Sosok Farida Purba

Farida Purba adalah seorang ASN (Aparatur Sipil Negara) yang bekerja di Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang, khususnya dikenal sebagai bidan yang bekerja di Puskesmas Bandar Khalifa dan Puskesmas Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Ia menjadi terkenal setelah sebuah video viral yang menceritakan kesulitannya dalam lulus ujian kenaikan pangkat menjelang masa pensiunnya yang direncanakan pada Maret 2026.

Isu ini menarik perhatian, termasuk dari pejabat tinggi seperti Gubernur Sumatera Utara dan Presiden Indonesia.

Video viral Farida menyebutkan dugaan pungli terkait proses kenaikan pangkat ASN.

Namun, dalam klarifikasi resmi dalam mediasi yang dipimpin Gubernur dan Bupati Deli Serdang, ia mengakui bahwa tidak ada pungli dalam ujian kenaikan pangkat PNS.

Sebaliknya, ia mengklarifikasi bahwa pungli telah terjadi jauh sebelumnya di tahun 2019 terkait perizinan birokrasi lainnya seperti izin sekolah.

Ia menyampaikan rasa terima kasih atas kesempatan ujian susulan yang diberikan kepada pegawai ASN yang tidak lulus ujian, termasuk dirinya.

Biodata Farida Purba

  • Nama: Farida Purba
  • Profesi: Aparatur Sipil Negara (ASN)
  • Instansi: Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang
  • Jabatan: Bidan
  • Tempat Tugas: Puskesmas Bandar Khalifa Puskesmas Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan
  • Masa Pensiun: Direncanakan pada Maret 2026

(tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado, Trheads Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Sumber: TribunMedan.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved