Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Makan Bergizi Gratis

Berikut 4 Poin Penting Hasil Rapat Darurat Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis, Banyak Berubah

Presiden Prabowo Subianto mengambil langkah cepat menyusul insiden keracunan massal yang menimpa peserta program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Editor: Alpen Martinus
HO
MBG - Ilustrasi MBG. Berikut hasil evaluasi program MBG 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus keracunan massal makanan program makan bergizi gratis (MBG) di beberapa daerah menjadi perhatian serius Presiden Prabowo Subianto.

Pasalnya program MBG merupakan prioritas pemerintahan Prabowo-Gibran.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah salah satu program prioritas pemerintah yang dijalankan sejak 6 Januari 2025 di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Baca juga: Aturan Baru Pemerintah Soal Makan Bergizi Gratis, SPPG atau Dapur MBG Wajib Miliki Sertifikat Ini

Program ini bertujuan untuk memberikan makanan yang kaya gizi kepada masyarakat, khususnya anak-anak usia sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui, guna mengatasi masalah malnutrisi dan stunting di Indonesia

Itu sebabnya, rapat mendadak dilakukan untuk mencari solusi beberapa insiden keracunan makanan MBG tersebut.

Sejumlah menteri terkait dipanggil oleh Presiden Prabowo Subianto.

Solusi pun didapat untuk mengatasi persoalan MBG di sejumlah daerah di Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto mengambil langkah cepat menyusul insiden keracunan massal yang menimpa peserta program Makan Bergizi Gratis (MBG) di berbagai daerah.

Sebanyak 12 menteri, wakil menteri (wamen), dan kepala badan hadir dalam rapat koordinasi terbatas (rakortas) yang digelar di Halim sesaat setelah Presiden tiba di Tanah Air.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, mengatakan rapat darurat itu digelar untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program MBG.

"Setelah kedatangan Presiden di tanah air, Presiden langsung mengumpulkan sejumlah Menteri dan jajaran kabinet, salah satu yang dibahas adalah perihal pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG)," kata Zulkifli dalam konferensi pers di Kemenkes, Jakarta, Minggu (28/9/2025).

Berikut 4 poin penting hasil rapat tersebut:

1.Keselamatan Anak Jadi Prioritas Utama

Zulkifli menegaskan keselamatan anak menjadi perhatian utama pemerintah.

"Bagi Pemerintah, keselamatan anak adalah prioritas utama. Kami menegaskan insiden ini bukan sekadar angka, tapi menyangkut keselamatan generasi penerus," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved