Minut Sulawesi Utara
Warga Minut Keluhkan Bau Busuk, Banyak yang Buang Sampah di Jalanan Desa Watudambo
"Setiap hari kami lewat mau ke pasar dan kembali dari pasar, tercium bau busuk," kata warga bernama Ventje dan Sherly.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.COM, MINUT - Sejumlah warga yang kerap melintasi jalanan Perumahan Mutiara Helena, Desa Watudambo, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara, mengeluhkan bau busuk dari tumpukan sampah yang di buang di tepi jalan.
Tumpukan sampah yang dikemas dalam kantong plastik dibuang tidak pada tempatnya.
Sampah-sampah itu dibuang warga di tepi jalan, lebih tepatnya lajur dari arah Perumahan Mutiara Helena.
"Setiap hari kami lewat mau ke pasar dan kembali dari pasar, tercium bau busuk," kata warga bernama Ventje dan Sherly saat bersua dengan Tribunmanado.com di lokasi, Rabu (17/9/2025).
Kondisi ini sudah berlangsung sejak dua minggu terakhir.
Awalnya, sedikit yang membuang sampah di sana namun lama-lama semakin banyak.
Pasangan suami istri ini tinggal tak jauh dari lokasi.

Meski begitu, tak ada keinginan dan niat mereka untuk membuang sampah di situ.
"Sampah kami pergi buang ke tempat sampah yang ada di dekat kawasan KEK," tambahnya.
Padahal, truk sampah tiga kali dalam sepekan mengangkut sampah-sampah tersebut.
Ventje berharap masalah ini bisa ditangani oleh pemerintah atau pihak terkait agar aroma busuk bisa hilang.
Selain itu, tumpukan sampah jelas tidak enak dipandang dan merusak estetika permukiman warga.
"Bahkan ada yang membuang anyir ikan," tambah Sherly.
Hal ini bukan baru kali ini terjadi.
Baca juga: Sampah di Sulawesi Utara Sebagian Besar Berasal dari Sisa Makanan
Baca juga: Viral Kasus Perundungan di SMK Kota Bitung, Polisi Minta Sekolah Perkuat Pengawasan
Di titik tersebut sudah kedua kalinya dijadikan tempat membuang sampah oleh warga.(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Panitia Penjaringan di Desa Lilang Dibatalkan, Ini Penjelasan DPRD Minut dan Camat Kema |
![]() |
---|
Aspirasi Warga Dibawa ke RDP DPRD Minut, Pergantian Sekdes Kema III Ternyata Sudah Sesuai Aturan |
![]() |
---|
Cegah Banjir, Warga Likupang Timur Minut Gotong Royong Normalisasi Sungai Marawuwung |
![]() |
---|
Pipa Bocor di Jembatan Desa Maen Minut Sudah Diperbaiki, Sempat Jadi Wahana Bermain Anak |
![]() |
---|
APBD Perubahan Minut TA 2025 Diketuk, Pendapatan Berkurang Rp 908 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.