Kecelakaan Jet Ski di Manado
Sosok Ridwan Lolah, Ayah 2 Anak Korban Kecelakaan Jet Ski di Manado, Eks Mertua: Saya Nggak Sanggup
Mantan mertua Ridwan, Merlin, mengaku tak kuasa menahan sedih saat mendengar kabar ayah dari dua cucunya itu menjadi korban.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
Ringkasan Berita:
- Berikut ini adalah sosok Ridwan Lolah.
- Ridwan menjadi korban kecelakaan jet ski di Teluk Manado pada Senin 3 November 2025 kemarin.
- Ia meninggalkan 2 anak yang masih kecil.
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Awan duka menyelimuti keluarga Ridwan Lolah (25).
Ridwan Lolah adalah salah satu korban kecelakaan jet ski di Teluk Manado, Sulawesi Utara, pada Senin (3/11/2025).
Teluk Manado adalah sebuah teluk yang berada di semenanjung utara Pulau Sulawesi, di Provinsi Sulawesi Utara.
Teluk di Sulawesi Utara sangat beragam dan terbagi di berbagai daerah.
Teluk juga dapat dijadikan sebagai tujuan wisata bersama keluarga.
Dari Teluk Manado, kita dapat menyaksikan pemandangan laut di sertai beberapa pulau yang menjadi tujuan wisata.
Di Teluk Manado itulah sebuah tragedi terjadi, di mana 2 orang dikabarkan hilang usai jet ski alami kecelakaan.
Ridwan Lolah tewas bersama temannya Wandy Haikal.
Keduanya ditemukan tenggelam di kedalaman 20-30 meter keesokan harinya, Selasa 4 November 2025.
Ridwan Lolah merupakan warga Pakowa, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Ia ditemukan meninggal pada Selasa pagi (4/11/2025) sekitar pukul 09.30 WITA.
Penemuan yang dilakukan tim penyelam, korban berada di kedalaman sekitar 20 meter.
Berjarak 60 meter dari titik terakhir korban terlihat.
Korban kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Manado untuk penanganan lebih lanjut oleh pihak berwenang.
Ia kemudian disemayamkan di rumah duka di Lingkungan 4 Kelurahan Bumi Nyiur, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Selasa siang.
Pemakaman Dihadiri Kapolda
Pemakamannya dihadiri Kapolda Sulut, Irjen Pol Roycke Langie, dan pemerintah setempat.
"Kami menyampaikan duka cita mendalam bagi keluarga. Semoga diberi kekuatan dan ketabahan," kata Roycke.
Pihak kepolisian menyediakan ambulans untuk membawa jenazah Ridwan ke TPU Pemkot Manado di Ring Road 2.
Selain itu, polisi turut mengawal ambulans hingga ke lokasi.
Ridwan sendiri ternyata sudah pernak menikah.
Korban Tinggalkan 2 Anak, Eks Mertua Tak Sanggup Dengar
Ia meninggalkan dua anak yang masih kecil.
Mantan mertua Ridwan, Merlin, mengaku tak kuasa menahan sedih saat mendengar kabar ayah dari dua cucunya itu menjadi korban.
Ia mengetahui kabar duka tersebut pada pagi hari.
“Bangun pagi saya dengar berita nama Ridwan Lolah jadi korban kecelakaan jet ski di Teluk Manado,” ujar Merlin, Selasa (4/11/2025).
Kedua cucunya yang masih kecil sempat menghubungi ibu mereka untuk pamit mencari ayahnya di Kawasan Megamas.
"Saya nggak sanggup dengar kata-kata mereka,” tuturnya dengan suara bergetar.
Sementara itu, paman korban lainnya, Muhammad Junaedi, mengenang Ridwan sebagai sosok yang baik dan mudah bergaul di lingkungannya.
“Saya bersaksi Ridwan orang yang baik, murah senyum, dan tidak pernah mengeluh sepanjang hidupnya,” ucap Junaedi dengan nada haru.
Sosok Wandy Haikal
Berikut ini adalah sosok Wandy Haikal.
Wandy Haikal adalah pemuda berusia 19 tahun korban jet ski terbalik di Manado Sulawesi Utara (Sulut).
Usai dinyatakan hilang Senin 3 November 2025, Wandy Haikal ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 11.40 WITA, Selasa (4/11/2025).
Wandy Haikal merupakan warga Sangihe, Sulut.
Sangihe adalah sebuah kabupaten di Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia.
Sebelum Pemekaran Kabupaten ini bernama Daerah Tingkat II Kabupaten Kepulauan Sangihe Dan Talaud ( SATAL ), dan merupakan induk pemekaran dari Kabupaten Kepulauan Talaud dan Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro pada tahun 2002 dan 2007.
Ibu kota kabupaten ini adalah Tahuna.
Kabupaten ini memiliki luas wilayah 736,98 km⊃2;. Penduduk Sangihe pada pertengahan 2024 sebanyak 137.450 jiwa.
Warga Sangihe itu menjadi korban kedua kecelakaan jet ski di Teluk Manado.
Jasad Korban Ditemukan di Kedalaman 20 Meter
Kasi OPS dan Siaga Basarnas Manado, Bagus N menjelaskan penemuan dilakukan setelah tim melakukan penyisiran lanjutan di sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet dan tim penyelam.
"Korban ditemukan pada kedalaman 20 meter.
Sekitar 30 meter dari jarak penemuan korban pertama," ungkapnya kepada awak Media.
Usai ditemukan, korban langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara Manado untuk penanganan lebih lanjut.
Sebelumnya, korban pertama Ridwan Tola ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 09.30 WITA di kedalaman 20 meter.
Kedua korban dilaporkan jatuh dari jet ski saat beraktivitas di perairan Teluk Manado, pada Senin (3/11/2025) sore.
Polairud Polda Sulut Selidiki Kecelakaan Jet Ski di Teluk Manado
Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polda Sulawesi Utara melakukan penyelidikan terkait kecelakaan jet ski terbalik di perairan Teluk Manado, kawasan Megamas, Kota Manado, pada Selasa (3/11/2025).
Kasus ini menyita perhatian setelah dua korban, Ridwan Tola dan Wandy Haikal, ditemukan meninggal dunia di lokasi berbeda pada hari yang sama.
Korban pertama, Ridwan Tola (25) warga Pakowa, ditemukan pukul 09.30 WITA di kedalaman 20 meter, sekitar 60 meter dari titik jatuhnya jet ski.
Beberapa jam kemudian, korban kedua, Wandy Haikal (19) asal Sangihe, ditemukan pukul 11.40 WITA dalam kondisi meninggal dunia oleh Tim SAR Gabungan.
Keduanya kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Manado untuk penanganan lebih lanjut.
Kasudit Patroli Polairud Polda Sulut, AKBP Alfianto D.J, membenarkan pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut.
“Kami sedang selidiki,” ujarnya kepada awak media saat diwawancarai di Dermaga Manado Bay, Selasa siang.
Menurut Alfianto, sejumlah pihak telah dimintai keterangan untuk mengungkap kronologi dan penyebab pasti kecelakaan.
“Proses penyelidikan masih berjalan,” tambahnya.
Polairud Polda Sulut juga terus berkoordinasi dengan Basarnas serta instansi terkait lainnya guna memastikan penyebab jet ski tersebut terbalik hingga menewaskan dua orang.
Korban Wandy Haikal Kecelakaan Jet Ski di Teluk Manado Ditemukan Meninggal Dunia
Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan korban kedua kecelakaan jet ski di Teluk Manado, Sulut, Selasa (4/11/2025)
Korban bernama Wandy Haikal (19), warga Sangihe, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 11.40 WITA.
Kasi OPS dan Siaga Basarnas Manado, Bagus N menjelaskan penemuan dilakukan setelah tim melakukan penyisiran lanjutan di sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet dan tim penyelam.
"Korban ditemukan pada kedalaman 20 meter. Sekitar 30 meter dari jarak penemuan korban pertama," ungkapnya kepada awak Media.
Usai ditemukan, korban langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara Manado untuk penanganan lebih lanjut.
Sebelumnya, korban pertama Ridwan Tola ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 09.30 WITA di kedalaman 20 meter.
Kedua korban dilaporkan jatuh dari jet ski saat beraktivitas di perairan Teluk Manado, pada Senin (3/11/2025) sore.
(TribunManado.co.id/Is/Pet/Ind)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
| Kecelakaan Jet Ski di Teluk Manado, Praktisi Pariwisata Soroti Pentingnya SOP dan Jaket Pelampung |
|
|---|
| Kronologi Peristiwa Kecelakaan Jet Ski di Teluk Manado, Korban Hilang hingga Ditemukan Meninggal |
|
|---|
| Tenggelam di Teluk Manado, Ridwan Lolah Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil |
|
|---|
| Keluarga Ngaku Sempat Larang Ridwan Lolah Panaskan Mesin Jet Ski di Teluk Manado |
|
|---|
| Petugas Sebut Pemilik Jet Ski yang Kecelakaan di Teluk Manado adalah Seorang Pengusaha di Jakarta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/dua-korban-kecelakaan-jet-ski-di-perairan-Kawasan-Megamas-Manado-ditemukan-meninggal-dunia.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.