Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Jet Ski di Manado

Tenggelam di Teluk Manado, Ridwan Lolah Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil

"Kami menyampaikan duka cita mendalam bagi keluarga. Semoga diberi kekuatan dan ketabahan," kata Roycke.

|
Penulis: Isvara Savitri | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.com/Isvara Savitri
PEMAKAMAN - Jenazah korban kecelakaan jet ski di Teluk Manado, Ridwan Lolah, diantarkan menuju TPU Pemkot Manado. Jenazah disemayakamkan di rumah duka di Lingkungan 4 Kelurahan Bumi Nyiur, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (4/11/2025) siang. 

TRIBUNMANADO.COM, MANADO - Duka mendalam menyelimuti keluarga Ridwan Lolah (25), salah satu korban kecelakaan jet ski di Teluk Manado, Sulawesi Utara, Senin (3/11/2025). 

Jenazah Ridwan sempat disemayamkan di rumah duka di Lingkungan 4 Kelurahan Bumi Nyiur, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (4/11/2025) siang.

Pemakamannya dihadiri Kapolda Sulut, Irjen Pol Roycke Langie, dan pemerintah setempat.

"Kami menyampaikan duka cita mendalam bagi keluarga. Semoga diberi kekuatan dan ketabahan," kata Roycke.

Pihak kepolisian menyediakan ambulans untuk membawa jenazah Ridwan ke TPU Pemkot Manado di Ring Road 2.

Selain itu, polisi turut mengawal ambulans hingga ke lokasi.

Ridwan sendiri ternyata sudah pernak menikah.

rumah duka di Lingkungan 4 Kelurahan Bumi Nyiur, Kecamatan Wanea
PEMAKAMAN - Kapolda Sulut, Irjen Pol Roycke Langie, menghadiri pemakaman korban kecelakaan jet ski di Teluk Manado, Ridwan Lolah. Jenazah disemayakamkan di rumah duka di Lingkungan 4 Kelurahan Bumi Nyiur, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (4/11/2025) siang.

Ia meninggalkan dua anak yang masih kecil.

Mantan mertua Ridwan, Merlin, mengaku tak kuasa menahan sedih saat mendengar kabar ayah dari dua cucunya itu menjadi korban.

Ia mengetahui kabar duka tersebut pada pagi hari.

“Bangun pagi saya dengar berita nama Ridwan Lolah jadi korban kecelakaan jet ski di Teluk Manado,” ujar Merlin, Selasa (4/11/2025).

Kedua cucunya yang masih kecil sempat menghubungi ibu mereka untuk pamit mencari ayahnya di Kawasan Megamas.

"Saya nggak sanggup dengar kata-kata mereka,” tuturnya dengan suara bergetar.

Sementara itu, paman korban lainnya, Muhammad Junaedi, mengenang Ridwan sebagai sosok yang baik dan mudah bergaul di lingkungannya.

Baca juga: Doa Kristen Ucapan Syukur Malam Natal Menyambut Kelahiran Tuhan Yesus Kristus

Baca juga: Nasib Melda Safitri Pascaviral Diceraikan Suami yang Jadi PPPK di Aceh Singkil, Makin Mentereng

“Saya bersaksi Ridwan orang yang baik, murah senyum, dan tidak pernah mengeluh sepanjang hidupnya,” ucap Junaedi dengan nada haru.(*)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved