Manado Sulawesi Utara
Harga Daging Babi di Manado Sulawesi Utara Mulai Turun, Bawa Angin Segar Bagi Warga
"Kami ambil dari mereka dengan harga lebih rendah, jadi kami jual sesuai lah," katanya saat diwawancara di area lapaknya.
Penulis: Petrick Imanuel Sasauw | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.COM, MANADO - Setelah sempat membuat heboh karena harganya yang melambung tinggi, kini harga daging babi di beberapa pasar di Kota Manado, Sulawesi Utara, mulai menunjukkan penurunan.
Penurunan ini menjadi kabar gembira dan angin segar bagi masyarakat.
Terutama bagi mereka yang merindukan harga yang lebih terjangkau.
Sebelumnya, harga daging babi sempat melonjak drastis hingga mencapai Rp 150 ribu per kilogram setelah virus African Swine Fever (ASF) atau demam babi afrika menyerang.
Penyakit tersebut menyebabkan pasokan berkurang signifikan.
Namun pada Jumat (29/8/2025), harga tersebut sudah jauh lebih bersahabat.
Di Pasar Bersehati, harga daging babi saat ini dijual sekitar Rp 90 ribu per kilogram.
Sementara itu, di Pasar Pinasungkulan, Karombasan, harganya bahkan lebih murah yaitu Rp 85 ribu per kilogram.
Salah satu pedagang di Pasar Bersehati, Robby, menjelaskan bahwa penurunan harga ini terjadi karena harga dari peternak juga sudah mulai turun.
"Kami ambil dari mereka dengan harga lebih rendah, jadi kami jual sesuai lah," katanya saat diwawancara di area lapaknya.
Ia juga menambahkan bahwa pasokan daging babi biasanya berasal dari daerah Minahasa.
Kata dia, harga daging yang lebih rendah, daya beli masyarakat pun meningkat.
"Tentu menguntungkan bagi pedagang," ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Zakaria, pedagang di Pasar Pinasungkulan.
Ia mengaku tidak rugi dengan penurunan harga ini.
| Perhumas Muda Manado Dilantik, Farist Soeharyo Ajak Generasi Muda Sulut Ciptakan Narasi Positif |
|
|---|
| Pelajar Sebut Trotoar di Sekitar Perpustakaan Daerah Sulut Kini Lebih Nyaman untuk Pejalan Kaki |
|
|---|
| Fotografer FotoYu di Megamas Manado Utamakan Etika dan Privasi Pengunjung |
|
|---|
| Kisah Fotografer FotoYu di Kawasan Megamas Manado, Belajar Otodidak |
|
|---|
| Banyak Coretan di Fasilitas Umum, Warga Minta Pemkot Manado Sanksi Pelaku |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Foto-Petrick-Sasauw-DAGING-Potret-Daging-Babi-di-Pasar-Pinasungkulan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.