Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bolmong Sulawesi Utara

Cemburu, Oknum Ibu Bhayangkari Aniaya Warga Bolmong Sulut, Sudah Lapor Polisi Tapi Tak Ada Kepastian

Penganiayaan yang diduga dilakukan oleh oknum Bhayangkari ini terjadi di sebuah warung makan di Desa Labuan Uki, Kecamatan Lolak, pada Juli 2025 lalu.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
Meta Ai
PENGANIAYAAN: Ilustrasi istri oknum polisi atau ibu bhayangkari lakukan penganiayaan terhadap seorang wanita. Penganiayaan ini terjadi di sebuah warung makan di Desa Labuan Uki, Kecamatan Lolak, pada Juli 2025 lalu. 

Terkait hal ini, Kasat Reskrim Polres Bolmong Iptu Stevanus Mentu belum memberikan tanggapan saat dihubungi Tribun Manado.

Secara terpisah, Kapolsek Lolak AKP Novi Maleke mengatakan bahwa laporan tersebut tidak masuk ke Polsek.

"Yang ada itu saat korban ingin melapor, katanya ada upaya damai yang dilakukan di desa," jelasnya.

Namun, korban menolak upaya damai tersebut dan memilih langsung melaporkan kasusnya ke Polres Bolmong.

"Sempat ada upaya damai yang dilakukan di desa antara pelaku dan korban tapi tidak mendapat kesepakatan makanya pihak korban melapor ke Polres Bolmong," tandasnya.

Penganiayaan yang diduga dilakukan oleh oknum Bhayangkari ini terjadi di sebuah warung makan di Desa Labuan Uki, Kecamatan Lolak, pada Juli 2025 lalu.

Nurjanah diserang di tempat umum, ditampar, dijambak, hingga rambutnya digunting secara paksa.

Perlakuan itu diduga didapatkan Nurjanah karena terduga pelaku cemburu, mengira korban memiliki hubungan dengan suaminya.

Karena terbakar cemburu, oknum Bhayangkari tersebut menghampiri dan melakukan penganiayaan terhadap korban.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved