TRIBUNMANADO.CO.ID – Tiga berita dari Sulawesi Utara (Sulut) menarik perhatian pembaca pada Senin (16/6/2025).
Gema Sangkakala Female Choir dikabarkan meraih posisi ketiga dalam kompetisi paduan suara internasional bergengsi di Jerman.
Sementara itu, seorang mantan pekerja asal Sulut yang kembali dari Kamboja menceritakan kisah hidupnya.
Ada juga kabar tiga atlet Hapkido asal Sulut yang sukses menyumbang medali emas bagi Indonesia di ajang Southeast Asia Hapkido Championship 2025.
Simak berita populer Sulut edisi hari ini.
1. Gema Sangkakala Female Choir Raih Peringkat Ketiga di Kompetisi Internasional Jerman
Paduan suara asal Sulawesi Utara, Gema Sangkakala Female Choir, meraih prestasi membanggakan.
Mereka berhasil menempati urutan ketiga pada19th International Chamber Choir Competition di Marktoberdorf, Jerman.
Kompetisi bergengsi ini berlangsung 6–10 Juni 2025.
Choir asal Indonesia ini bersaing dengan grup-grup vokal dari berbagai negara dunia.
2. Kisah Warga Sulut yang Pernah Bekerja di Kamboja: Kini Berjuang di Tanah Air
Christ, WNI asal Sulut, berbagi kisah perjuangannya setelah kembali dari Kamboja.
Dulu bekerja di pabrik dengan gaji besar hingga Rp 9 juta, kini ia memilih mengadu nasib di negeri sendiri dengan bekerja di sebuah pabrik di Bitung.
“Memang uang di Kamboja besar, tapi kerja berat dan tak ada jaminan keamanan,” ujarnya.
3. 3 Atlet Hapkido Sulut Sumbang Emas untuk Indonesia di Kejuaraan Asia Tenggara
Prestasi gemilang ditorehkan atlet Sulut cabang olahraga Hapkido.
Tiga atlet berhasil membawa pulang tiga medali emas dalam Southeast Asia Hapkido Championship 2025 yang digelar di Yogyakarta, 13–15 Juni.
Ketua Pengprov Hapkido Sulut, Audy Pangemanan, menyebut capaian ini sebagai bukti potensi besar Sulut di cabang olahraga bela diri.
Untuk update berita Sulawesi Utara lainnya, ikuti terus di Tribunmanado.co.id. (*)