Pada kompetisi ini, ia menulis tema Membidik Paradigma Lingkungan Indonesia: Inovasi CARBONIX (Carbon Oxygen Nexus Integration Extractor) sebagai Konverter Karbon Dioksida (CO2) menjadi Oksigen (02) dalam Upaya Mereduksi Efek Gas Rumah Kaca.
Raafi mensyukuri atas semua perjalanan yang telah ia lalui selama di bangku sekolah. Cukup banyak alasan, kenapa ia kemudian memilih Fakultas Kehutanan UGM.
Selain bercita-cita menjadi rimbawan, ia berharap bisa membuat perencanaan dan bisa bekerja di Kementerian Lingkungan Hidup atau perusahaan.
“Negeri kita dikenal sebagai paru-paru dunia. Kita bisa belajar dari hutan dan bisa belajar tentang Indonesia."
"Kita prihatin hutan di Indonesia semakin menipis, kita sebagai generasi penerus harus dapat memastikan ekosistem global tetap terjaga dan seimbang,” terangnya
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id
Baca Berita Lainnya di: Google News
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya