Sosok beliau begitu kuat kental dengan dunia pendidikan dan sosial, yang membentuk karakter kehidupannya.
Dora Marie Sigar adalah putri dari Philip Frederik Laurens Sigar, pejabat pemerintah (Ambtenaar) di Manado, Sulawesi Utara yang juga merupakan anggota Volksraad (Dewan Rakyat) di masa kolonial.
Patung Schwarz
Patung Schwarz merupakan bangunan terkenal di wilayah Langowan.
Dikutip Tribun Manado dari Wikipedia, kurun waktu tahun 1900-1920, merupakan tahun bersejarah bagi Langowan.
Masuknya penginjilan Johann Gottlieb Schwarz yang berasal dari Jerman (yang kini diabadikan sebagai patung di depan Gereja Schwarz Sentrum Langowan) jadi salah satu momentum terciptanya nama Langowan.
Langowan dahulunya merupakan distrik yang belum memiliki nama dan ditinggali masyarakat tradisional.
Tepat di area yang saat ini dibangun gereja GMIM Schwarz, dulunya merupakan tempat perkumpulan warga lokal dalam pelaksanaan berbagai upacara adat.
Arti Langowan
Di area patung Schwarz, dulunya bertumbuh sebuah pohon besar yang dianggap keramat karena dijadikan tempat memanggil dan mendengarkan suara burung Wala oleh walian dan tonaas yang dalam bahasa Tountemboan disebut Wates yang daunnya lebat dan pada batangnya terdapat lobang besar yang dalam bahasa Toutemboan disebut rangow.
Dalam bahasa Tountemboan rangow berarti lubang.
Namun dengan penambahan suku kata an, maka otomatis menjadi rangowan (berlubang).
Arti tersebut bukan pada konteks gunung, tanah, atau tempat lainnya.
Arti kata rangowan itu terarah pada sebuah pohon kayu besar yang sekarang menjadi tempat berdirinya Gereja GMIM Schwarz Sentrum.
Penginjil Johann Gottlieb Schwarz lah yang jadi inspirasi nama Langowan.