TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemberian imunisasi ganda kepada anak diperbolehkan.
Imunisasi ganda tersebut bisa diberikan di berbagai fasilitas kesehatan berupa posyandu, puskesmas, klinik, hingga rumah sakit.
Namun, sebelumnya harus ada beberapa hal yang dilakukan.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, dr. Prima Yosephine.
Ia pun membagikan tips pemberian imunisasi ganda panda anak.
"Panduan pelaksanaan imunisasi ganda di fasilitas kesehatan sesuai informasi Kemenkes RI, sebagai berikut," kata dr Prima dilansir dari website resmi Kemenkes, Minggu (30/6/2024).
1. Persiapan Ruang Penyuntikan
Ruang atau area penyuntikan harus bersih. Pastikan hanya ada vaksinator (pemberi suntikan), anak dan pendamping (orangtua atau pengasuh).
2. Lakukan Konseling
Beri penjelasan manfaat imunisasi dan kemungkinan KIPI seperti demam atau nyeri yang merupakan reaksi normal setelah penyuntikan.
Baca juga: Link Siaran Langsung Spanyol vs Georgia, Laga 16 Besar Euro 2024
Baca juga: Trump Menang Telak dalam Debat Pilpres AS: Skor 76,1 Persen vs Biden 23,9 Persen
"Jelaskan langkah yang harus dilakukan orangtua jika terjadi reaksi. Minta untuk segera menghubungi dokter atau bidan jika keluhan tidak membaik setelah 2-3 hari," imbuhnya.
3. Lokasi Penyuntikan
Jika anak sudah bisa berjalan, lokasi penyuntikan sebaiknya di lengan.
Namun, pada bayi berusia 2 bulan ke atas, suntikan biasanya dilakukan di paha sebelah kanan dan kiri untuk mengurangi rasa sakit dan tidak nyaman.
Pada lokasi suntikan pertama biasanya masih terasa nyeri.