TRIBUNMANADO.CO.ID - Gula merupakan salah satu bahan makanan yang sering dipakai masyarakat Indonesia.

Hampir semua kalangan usia mengonsumsi gula mulai dari anak-anak hingga lansia.

Padahal, gula memiliki dampak buruk.

Hal itu juga bisa terjadi pada anak.

Misalnya saja, anak bisa jadi kegemukan.

Hal ini diungkapkan oleh Ahli Gizi lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dr. dr. Tan Shot Yen.

Ia mengungkapkan ada lima akibat yang muncul jika anak kelebihan asupan gula. 

"Nah, emang kalau kelebihan gula ada apa? Ini ada lima 'K'," ungkapnya pada media briefing virtual, Jumat (24/5/2024).

1. Ketagihan

Asupan makanan manis yang berlebihan dapat menyebabkan anak ketagihan. Akibatnya anak menjadi candu dengan makanan manis dan sulit untuk berhenti. 

Baca juga: Perkuat Sinergitas, Bupati Minsel Franky Wongkar Kunjungi Dirjen Otda Kementerian Dalam Negeri RI

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 10 SMA/MA/SMK/MAK Halaman 191 Kurikulum Merdeka

2. Kegemukan dan kerapuhan tulang

Asupan makanan manis umumnya memiliki kalori yang besar. Asupan kalori yang melimpah tanpa diimbangi aktivitas fisik bisa berujung pada kegemukan. 

3. Kelebihan gula darah

Jika dibiarkan berlarut-larut, anak bisa terancam mengalami diabetes di kemudian hari. 

4. Risiko kolesterol jahat di dalam tubuh anak meningkat