Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas

Bentara Budaya Hadirkan Pameran Seni Dua Petarung Karya Amrus Natalsya dan Misbach Tamrin

Editor: Rizali Posumah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pameran seni bertajuk Dua Petarung karya Amrus Natalsya dan Misbach Tamrin, di Bentara Budaya Yogyakarta, Jalan Suroto No 2, Kotabaru, Yogyakarta, pada Kamis (14/12/2023).

Di Indonesia, seni rupa mendapat ruang melalui lembaga pendidikan formal seperti ITB (Institut Teknologi Bandung) dan ASRI (Akademi Seni Rupa Indonesia) di Yogyakarta. Kehadiran pendidikan seni rupa ini menjadi ruang bagi anak-anak bangsa yang memiliki ketertarikan dalam dunia seni.

Kampus ASRI yang berada di Gampingan, Yogyakarta menjadi rujukan anak-anak bangsa yang tertarik pada seni rupa.

Dari kampus ini kemudian melahirkan berbagai seniman yang kelak memiliki nama di dunia seni rupa.

Dari kampus ini juga lahir kelompok-kelompok seni rupa.

Kelompok-kelompok ini lahir karena latar belakang pertemanan, bahkan karena persamaan pemikiran antar anggotanya.

Salah satu kelompok yang lahir karena persamaan pemahaman antar anggota terkait seni rupa adalah Sanggar Bumi Tarung.

Anggotanya terdiri dari para perupa muda, mahasiswa ASRI. Mereka memiliki pemahaman bahwa seni rupa harus menggambarkan kehidupan sesama, kehidupan rakyat pada umumnya, dan adanya keberpihakan pada kelompok terpinggirkan.

Maka dari itu, tidak heran jika kebanyakan karya perupa dari Sanggar Bumi Tarung beraliran realis. Dengan realis, akan memperlihatkan gambaran kehidupan masyarakat.

Kelompok seni ini telah melahirkan para perupa yang memiliki idealisme tinggi, dan terbawa hingga saat ini.

Banyak nama seniman kondang dari Sanggar Bumi Tarung, namun dalam beberapa tahun terakhir ini banyak anggotanya telah berpulang ke alam abadi.

Terakhir, maestro Djoko Pekik, salah satu anggota sanggar ini pun telah berpulang pada bulan Agustus 2023 lalu. 

Pada kesempatan ini, dua anggota dari Sanggar Bumi Tarung akan berpameran di Bentara Budaya Yogyakarta.

Amrus Natalsya dan Misbach Tamrin masih aktif melukis hingga saat ini diusinya yang telah melewati angka 80 tahun.

Amrus Natalsya

Amrus merupakan pelopor berdirinya Sanggar Bumi Tarung di Yogyakarta pada tahun 1961.

Halaman
1234

Berita Terkini