Prabowo Subianto

Kader PDIP 'Sembunyi' Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Sekjen Gerindra Akui Seperti yang Diharapkan

Editor: Frandi Piring
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kader PDI dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Kader PDIP mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Sekjen Gerindra Ahmad Muzani akui seperti yang diharapkan partainya. Potret Kader PDIP Budiman Sudjatmiko bersalaman dengan Prabowo Subianto.

Budiman Sudjatmiko pun merasa banyak memiliki kesamaan pandangan kepimimpinan dengan Prabowo.

Di antaranya, keduanya ingin membawa Indonesia bangkit di tengah banyaknya turbulensi.

"Saya mengapresiasi dan merasa bahwa Pak Prabowo itu mewakili satu cara pandang kepemimpinan politik

yang cocok dengan saya dalam pengertian suatu bangsa yang ingin bangkit di tengah turbulensi," ungkapnya.

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Sebut Prabowo Pernah Mendapat Legitimasi Megawati dan Jokowi

Budiman Sudjatmiko Puji Kemampuan Prabowo Subianto

Mengejutkan memang pertemuan antara Budiman Sudjatmiko, mantan aktivis '98 dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023).

Saat pertemuan keduanya akrab dan cair dalam berbincang.

Padahal seperti diketahui Budiman Sudjatmiko saat ini merupakan kader PDI Perjuangan yang telah memiliki bakal Calon Presiden (Capres) yakni, Ganjar Pranowo.

Pada kesempatan itu, Budiman Sudjatmiko tak canggung berbincang soal pemimpin masa depan bangsa ini dihadapan Prabowo Subianto.

Bagi mantan aktivis ini, Prabowo Subianto merupakan salah satu figur yang layak menjadi pemimpin masa depan.

Karena itu, ia berharap Prabowo senantiasa diberi kesehatan untuk mengabdi kepada negara.

"Saya berharap Pak Prabowo sehat, teruskan tugas, tunaikan tugas."

"Saya ingin orang Indonesia layak untuk mendapatkan orang terbaik, salah satunya Pak Prabowo," ungkap Budiman di hadapan awak media usai bertemu Prabowo, Selasa malam.

Kader PDIP, Budiman Sudjatmiko. (Tribunnews.com)

Lebih lanjut, Budiman menilai pemimpin yang berlatar belakang intelijen dan aktivis lebih bisa menghadapi krisis global.

Gabungan dua kepemimpinan itu diyakini Budiman bisa menghadapi berbagai persoalan bangsa.

Halaman
123

Berita Terkini