"Kami juga dari lingkungan sudah sensus bulan Desember 2022, keluarga mereka baik-baik saja, anaknya bersekolah, dan tiba-tiba muncul video itu kami pun kaget juga seperti itu," ujarnya.
Namun memang, pihak keluarga Viky mengaku sedang kesulitan ekonomi saat ini.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh keluarga Viky dihadapan lurah dan camat setempat.
"Mereka mengakui gengsi dan sedang kesulitan ekonomi, ngomong depan saya, camat, lurah, keluarganya yang ngomong, orang tuanya," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.