Dari enam pertandingan tersebut, gawang PSM kebobolan delapan kali dan parahnya hanya sekali mencetak gol.
Adapun satu-satunya gol yang diciptakan PSM Makassar dalam kurun waktu tersebut sudah terjadi cukup lama.
Tepatnya pada Liga 1 2018, saat PSM Makassar mencuri satu poin dari kandang PSIS setelah bermain imbang 1-1.
Baca juga: Juara di 3 Kasta Berbeda, Inilah Sosok Harlan Suardi Kiper PSM Makassar yang Belum Pernah Tampil
Adapun sebelum pertandingan, Paulo Renato selaku asisten pelatih yang menggantikan peran Bernardo Tavares sebenarnya juga telah menyoroti kutukan di markas PSIS.
Namun sayangnya, Juku Eja gagal memutus rekor buruk tersebut.
"Terkait catatan sejarah kami melawan PSIS, PSM sudah cukup lama tidak menang away di stadion ini," kata Renato sebelum pertandingan, Rabu (6/4/2023).
"Kami memang mengukur pertandingan besok akan menjadi laga yang sangat sulit," ucap pria asal Portugal itu.
Gagal lampaui rekor Bali United
Kekalahan telak itu sekaligus memupus mimpi besar PSM Makassar untuk melampaui rekor fantastis Bali United.
Sebelumnya, Bali United memecahkan rekor sebagai juara Liga 1 dengan perolehan poin terbanyak.
Hal itu terjadi pada musim sebelumnya, yakni di edisi 2021-2022.
Pada musim lalu, Serdadu Tridatu mengoleksi total 75 poin dengan catatan 23 kemenangan, 6 hasil imbang, dan hanya 5 kekalahan.
Rekor tersebut sejatinya bisa dilampaui PSM Makassar jika berhasil meraih kemenangan di dua laga sisa musim ini.
Saat ini, perolehan poin PSM sudah 72 poin. Namun, kekalahan dari Laskar Mahesa Jenar memastikan PSM gagal melampaui rekor apik Bali United.
Meski begitu, PSM masih berpeluang untuk menyamai rekor Bali United jika berhasil memenangi laga terakhir mereka.
Adapun PSM dijadwalkan bertanding melawan Borneo FC di markas sementara mereka, Stadion Gelora BJ Habibie di Pare-pare, pada Minggu (16/4/2023).
(*)
Baca Berita Tribun Manado Terbaru DI SINI
Baca Berita Lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com